Dianggarkan Rp 5 Miliar Untuk Bangun Jembatan di Desa Lagan Bungin

KORANRB.ID - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkulu Tengah memastikan pembangunan jembatan di Desa Lagan Bungin, Kecamatan Semidang Lagan akan dikerjakan tahun depan.

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bengkulu Tengah, Febrian Fatahillah, ST, MT mengatakan, untuk membangun jembatan tersebut Dinas PUPR Bengkulu Tengah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 5 miliar.

Pada APBD Perubahan tahun ini, Dinas PUPR Bengkulu Tengah juga mengalokasikan anggaran untuk perencanaan pekerjaan jembatan di desa tersebut. Saat ini untuk pekerjaan perencanaannya masih berproses. 

BACA JUGA:Dispora Targetkan Pemuda Pelopor Bisa Tampil di Tingkat Nasional

BACA JUGA:Master Plan Ibukota Masih Dikerjakan, Pembangunan Ibukota Jadi Program Bupati dan Wabup Terpilih

“Pembangunan jembatan Desa Lagan Bungin sudah kita alokasikan di APBD tahun 2025. Anggaran yang kita siapkan sebesar Rp 5 miliar. Kita juga sudah melakukan pekerjaan perencanaannya,” ungkapnya.

Dinas PUPR akan membangun jembatan sepanjang 12 meter dengan lebar sekitar 6 meter. Pekerjaan jembatan ini diprioritaskan karena memang sangat dibutuhkan masyarakat. Selama ini apabila desa tersebut dilanda hujan dipasti di lokasi yang akan dibangun tersebut banjir. 

Tak tanggung-tanggung, bencana banjir yang kerap terjadi di Desa Lagan Bungin bisa mencapai 70 cm hingga 1 meter. Apabila di lokasi tersebut banjir, maka membuat para pengendara tak bisa melintasi jalan. Kejadian ini sudah berulang-ulang terjadi.

“Pembangunan jembatan Desa Lagan Bungin ini memang masuk ke dalam program prioritas. Mengingat lokasi tersebut kerap terjadi banjir apabila hujan sudah melanda desa tersebut,” bebernya.

BACA JUGA:KTP Kamu Hilang ? Persiapkan Hal Ini Jika Ingin Mengurusnya

BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Tahap II Masih Dibuka Sampai 31 Desember 2024, Hal Ini Bisa Bikin TMS

Sementara itu, warga Desa Lagan Bungin, Ricky mengatakan, warga memang sudah lama mengeluhkan kondisi jalan yang kerap banjir di lokasi tersebut. Apabila sudah banjir, maka akses transportasi dipastikan lumpuh total. 

Pembangunan jembatan yang direncanakan Pemkab Bengkulu Tengah pada tahun 2025 akan menjadi solusi permasalahan yang kerap terjadi selama ini.

Ia berharap pembangunan jembatan tersebut terealisasi dan tidak hanya sekedar wacana.