Tahun Ini Kuota Pupuk Subsidi Bertambah 5.436 Ton
PERIKSA: Tim Dinas Pertanian saat melakukan pemeriksaan bantuan pupuk Subsidi. RUSMANAFRIZAL/RB--
KORANRB.ID - Kabar gembira bagi para petani di Kabupaten Kaur, pasalnya di tahun ini alokasi atau kuota pupuk bersubsidi untuk dua jenis pupuk yakni urea dan NPK bertambah menjadi 5.436 ton.
Penambahan kuota pupuk ini dilakukan dalam upaya untuk memenuhi kebutuhan pupuk para petani di Kabupaten Kaur khususnya dalam menghadapi musim panen di tahun 2025.
"Tahun ini untuk alokasi pupuk subsidi kita mendapatkan penambahan, sebanyak 5.436 ton. Pupuk ini nanti akan dialokasikan untuk para petani di seluruh wilayah Kabupaten Kaur," kata Kepala Dinas Pertanian Kaur Kastilon Sirad S.Sos Rabu, 8 Januari 2025.
Kastilon mengungkapkan, penambahan alokasi pupuk ini sesuai dengan Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Provinsi Bengkulu tentang Alokasi Pupuk Bersubsidi Sektor Pertanian tahun 2025.
BACA JUGA:Bupati dan Wakil Bupati Kaur Terpilih Bakal Disambut Meriah
BACA JUGA:Target 1 PPL 1 Desa Belum Terpenuhi Pemkab Mukomuko 2025
Dalam SK tersebut, dituliskan bahwa tahun 2025 Kaur mendapatkan sebanyak 11.500 ton pupuk Urea dan NPK sebanyak 15.000 ton.
Sedangkan di tahun 2024 lalu untuk pupuk jenis urea 8.000 ton dan NPK hanya 13.094 ton.
Untuk harga pupuk subsidi masing-masing perkilogramnya yakni Urea Rp2.250 per kilogramnya dan NPK Rp2.300 per kilogramnya.
"Untuk harga sama seperti tahun sebelumnya, tidak ada kenaikan," sampai Kastilon.
Dijelaskannya, pengajuan pupuk ini nanti tetap mengacu kepada Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK) masing-masing Kelompok Tani (Koptan).
Sehingga nantinya melalui RDKK itu akan ditetapkan kuota pupuk masing-masing kelompok.
BACA JUGA:Kemenperin Apresiasi Kinerja Ekspor Industri Smartphone
BACA JUGA: 9 Proyek Strategis Dinas PUPR Kaur Tahun Ini, Anggarannya Fantastis