Pelapis Tebing Sport Center Lapangan Hatta Retak, Pekerjaan Sudah PHO

LAPANGAN HATTA: Pekerjaan Sport Center diklaim tuntas 100 persen, sekalipun pelapis tebing retak--Foto: Fiki Susadi.Koranrb.id

 “Iya sedang bersih-bersih (finising, red). Untuk denda masih berjalan,” sebutnya.

Hingga Selasa 14 Januari 2024, disampaikan Mast Irwan, pihak kontraktor sudah terkena denda lebih kurang Rp50 juta. 

Denda itu terus berjalan, sampai kontraktor menyatakan semua pekerjaan sudah selesai termasuk finising dan dilakukan FHO.

“Di akhir pekerjaan nanti akan kita hitung lagi berapa dendanya,” tutupnya.  

Sementara itu, Wakil Ketua I DPRD Lebong, Ahmad Lutfi meminta kontraktor merapikan semua bagian yang memgalami keretakan sebelum dilakukan FHO. “Semua harus dibersekan sebelum FHO,” minta Lutfi.

BACA JUGA:Hari Ini, Sidang Perdana Dugaan Tipikor Puskeswan Benteng, JPU Siapkan 25 Saksi

BACA JUGA:Keluhkan Biaya Surat Sehat dan Bebas Narkoba, Peserta PPPK Dipatok RSUD Bengkulu Tengah Rp520 Ribu 

Sebelumnya, Lutfi sempat menyoroti pelaksanaan pembangunan Sport Center yang waktu itu volume pekerjaan masih rendah sementara kontrak akan berakhir.     

Disebutnya, jika kontraktor tidak mampu menuntaskan pekerjaan, maka jangan dilakukan perpanjangan kontrak. 

Bahkan, ia sudah mengingatkan pihak OPD terkait lebih berhati-hati dalam pengerjaan Sport Center dan juga menghitung persentase pembayaran.

“Prsentase pembayaran dan juga kualitas pekerjaan harus benar-benar diperhatikan oleh OPD teknis (PUPR, red),” tutupnya. 

Untuk diketahui, proyek pembangunan Sport Center, kontrak kerjanya berakhir 20 Desember 2024.

Berhubung hingga batas waktu tersebut volume pekerjaan baru sekitar 85 persen, proyek diperpanjang hingga 31 Desember. Tetap belum 100 persen, kembali diperpanjang hingga awal Februari 2025

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan