KUD Mulya Usaha Siap Jadi Mitra Program Makan Bergizi Gratis untuk Pelajar di Rejang Lebong

AKTIVITAS: Tampak salah satu anggota KUD Mulya tengah melakukan penjemuran padi sebelum kemudian diolah menjadi beras.--Arie Saputra Wijaya/RB

Ia juga menambahkan bahwa program ini memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesehatan dan konsentrasi belajar siswa. “Dengan makanan bergizi yang terjamin, siswa diharapkan lebih fokus dan produktif dalam belajar,” tambahnya.

Menurut Noprianto, program MBG ini dirancang untuk melibatkan banyak pihak, termasuk KUD, UMKM lokal, dan aparat TNI/Polri. Keterlibatan berbagai elemen masyarakat diharapkan mampu menciptakan sinergi yang efektif dalam pelaksanaan program ini.

BACA JUGA:Profil Bupati Kaur Lismidianto yang Meninggal Dunia Karena Sakit, Pensiun dari Polisi Menang Pilkada Kaur

BACA JUGA:Lokasi Perkelahian Berujung Maut Sering jadi Tempat Mabuk dan Pelajar Bolos

Selain itu, program ini juga berpeluang menciptakan dampak ekonomi positif. UMKM lokal akan dilibatkan sebagai penyedia bahan makanan, yang tidak hanya membantu pertumbuhan ekonomi desa tetapi juga memastikan bahwa makanan yang disajikan segar dan berkualitas tinggi.

“Keterlibatan TNI dan Polri akan memastikan program ini berjalan lancar hingga ke pelosok. Ini adalah upaya bersama untuk membangun generasi yang sehat dan berkualitas,” ujar Noprianto.

Meski program ini memiliki potensi besar, sejumlah tantangan tetap ada. Salah satunya adalah memastikan distribusi makanan bergizi dapat menjangkau seluruh pelajar di wilayah yang luas seperti Rejang Lebong.

Namun, pemerintah optimis dengan dukungan KUD Mulya Usaha dan berbagai pihak lainnya, tantangan tersebut dapat diatasi. Noprianto menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat dalam menyukseskan program ini.

BACA JUGA: Komisi III Panggil Manajemen RSUD HD, Ini Masalahnya

BACA JUGA:Menilik 3 Fakta Mobil Listrik BYD Yangwang U9, Bisa Melompat Hindari Lubang di Jalan

“Meskipun kita masih menunggu arahan dari pusat, semangat kami tetap tinggi untuk memulai program ini. Kami yakin manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya anak-anak kita,” kata Noprianto.

Lebih lanjut, Noprianto menambahkan, saat ini Pemkab Rejang Lebong terus mempersiapkan segala kebutuhan untuk mendukung program MBG.

Selain menunggu juklak dan juknis dari pusat, pemerintah juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan pihak sekolah untuk mendukung pelaksanaan program ini.

"Melalui kolaborasi antara pemerintah, KUD, UMKM, dan aparat keamanan, diharapkan Program Makan Bergizi Gratis dapat segera direalisasikan. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan gizi anak-anak tetapi juga sebagai langkah awal untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi generasi muda di Kabupaten Rejang Lebong," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan