Hadiahnya Terbesar dalam Sejarah, Sekitar Rp 38,8 miliar
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti--
HANGZHOU, KORANRB.ID - Slot di BWF World Tour Finals 2023 full. Di helat di Hangzhou China, merupakan BWF World Tour Finals edisi ke-6. Ajang akhir tahun yang merupakan puncak dari segala turnamen BWF ini awalnya bernama BWF Super Series Finals (2008-2017).
Sejak edisi pertama, di edisi keenam terbilang luar biasa untuk hadiah yang sediakan. Total hadiah uang tunai USD 2,5 juta atau sekitar Rp 38,8 miliar. Hangzhou 2023 merupakan BWF World Tour Finals edisi ke-6.
BACA JUGA: Indonesia Pastikan 1 Gelar Tunggal Putra
Informasi terbaru, delapan pemain tunggal dan ganda terbaik pada BWF World Tour Rankings dari masing-masing nomor siap bertarung di Hangzhou mulai 13 hingga17 Desember.
Masing-masing asosiasi (negara) maksimal bisa mengirim dua perwakilan, dan satu tempat sudah dipastikan diisi oleh juara bertahan (kecuali mundur, cedera).
Lima petahana ialah tunggal putra Viktor Axelsen (Denmark), tunggal putri Akane Yamaguchi (Jepang), ganda putra Liu Yu Chen/Ou Xuanyi (China), Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China), ganda campuran Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China).
Sampai Sabtu (9/12) ini, baru Akane Yamaguchi yang dipastikan absen, lantaran cedera. Tempat yang kosong diisi Kim Ga Eun (Korea).
BACA JUGA: Imbauan! Dewan Pers Ajak Komunitas Pers Kritisi UU ITE
"BWF sangat bersemangat untuk mempromosikan Hangzhou sebagai tuan rumah BWF World Tour Finals, dengan fasilitas dan infrastruktur kelas dunia. Ajang ini adalah final akhir musim yang menjadi ciri khas kami," kata Sekretaris Jenderal BWF Thomas Lund.
"Kami menantikan untuk menyambut para pemain terbaik musim ini ke Hangzhou, bersaing mendapatkan USD 2,5 juta, terbanyak dalam sejarah bulu tangkis," imbuhnya.
Pengundian (grup) akan diadakan pada Gala Dinner BWF World Tour Finals pada Senin, 11 Desember.(bwf)
Kontestan BWF World Tour Finals 2023
Tunggal Putra: Kodai Naraoka (Jepang) Jonatan Christie (Indonesia) Shi Yuqi (China) Li Shi Feng (China) Viktor Axelsen (Denmark) Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) Anders Antonsen (Denmark) Kunlavut Vitidsarn (Thailand)
Tunggal Putri: An Se Young (Korea) Chen Yufei (China) Tai Tzu Ying (Taiwan) Carolina Marin (Spanyol) Han Yue (China) Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) Beiwen Zhang (Amerika Serikat) Kim Ga Eun (Korea)