Cegah Penyebaran PMK, Distan Bengkulu Tengah Siapkan 1.200 Dosis Vaksin PMK

KORANRB.ID - Tim Kesehatan Hewan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Bengkulu Tengah menggencarkan pelaksanaan vaksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak di Kabupaten Bengkulu Tengah. Untuk melaksanakan vaksinasi ini, Distan telah menyiapkan 1.200 dosis vaksin.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Distan Kabupaten Bengkulu Tengah, Helmi Yuliandri, SP, MT menjelaskan saat ini wabah virus PMK kembali menyebar luas. Kasus terbanyak di Kabupaten Bengkulu Utara dan Seluma. 2 kabupaten ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Bengkulu Tengah. 

Menurutnya, saat ini kasus PMK di Bengkulu Tengah masih nihil. Untuk mencegah agar penyebaran tidak masuk ke Kabupaten Bengkulu Tengah, Distan mengambil langkah melakukan vaksinasi PMK terhadap hewan ternak milik warga. 

BACA JUGA:Kades dan Perangkat Desa Boleh Ikuti Seleksi PPPK, Jika Lulus Harus Mundur

BACA JUGA:Penerima BNPT di Rejang Lebong Masih Tunggu Data dari Kemensos

“Kalau kasus PMK saat ini masih nihil. Namun kita harus tetap melakukan pencegahan agar virus PMK ini tidak menyebar ke Bengkulu Tengah. Mengingat kasus terbanyak berada di 2 kabupaten tetangga kita,” ujarnya.

Helmi menjelaskan Distan menargetkan pelaksanaan vaksinasi PMK ini selesai pada akhir Februari ini. Untuk melaksanakan vaksinasi ini, pihaknya telah menyiapkan 1.200 dosis vaksin PMK. 

1.200 dosis vaksin ini Distan dapatkan dari bantuan pemerintah pusat melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu. 

Tak hanya vaksin, tambah Helmi, Distan juga memberikan vitamin dan antibiotik untuk hewan ternak yang sudah divaksin. Dengan sudah diberikan vaksin dan diberikan vitamin, bisa membuat hewan ternak lebih kuat dan menghambat penyebaran. 

“Kita menerima bantuan dari pusat, yakni vaksin PMK 1200 dosis, spuit 5 ml 1000 PC (jarum suntik), spuit 10 ml 36 kotak (Jarum suntik), Biosan TP 120 bolus (Suplemen), B- Plek Bolus 50 Bolus (vitamin) dan Vet Oxy La-8 botol ( Antibiotik),” jelasnya.

BACA JUGA:Penyakit Ngorok dan Jembrana Masih Ditemukan di Bengkulu Tengah

BACA JUGA:150 Vaksin PMK Kurang, Disperkan Lebong Butuh Tambahan

Bagi peternak yang ingin hewan ternaknya divaksinasi bisa mendatangi Puskeswan terdekat atau bisa berkoordinasi langsung dengan tim kesehatan hewan. Bisa juga berkoordinasi dengan kepala desa, selanjutnya kepala desa yang berkoordinasi dengan Distan atau Puskeswan.

Tak hanya vaksinasi dan pemberian vitamin, pencegahan penyebaran virus PMK juga harus dilakukan oleh para peternak. Seperti menjaga kebersihan kandang, sanitasinya diperhatikan, termasuk juga para peternak harus mengurung hewan ternaknya didalam kandang. Jangan dilepaskan bebaskan seperti biasanya.