Menghuni Benua Amerika! Berikut 3 Ular Derik dari Genus Crotalus

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Senin , 12 May 2025 - 20:02

Crotalus horridus. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

BENGKULU, KORANRB.ID- Ular derik, atau rattlesnake, adalah salah satu spesies ular yang menarik dan memiliki peran penting dalam ekosistem.

Dengan ciri khas ekor berderik, ular ini menggunakan suara derik sebagai peringatan bagi predator atau ancaman lainnya.

Walaupun memiliki bisa yang berbahaya, ular derik lebih memilih untuk menghindari konflik dan cenderung tidak agresif terhadap manusia, kecuali jika merasa terancam.

Habitat alami ular derik biasanya berada di daerah kering, seperti padang rumput, gurun dan hutan terbuka.

Ular derik merupakan hewan nokturnal, yang berarti lebih aktif di malam hari atau saat senja, ketika mereka berburu mangsa.

Ular derik dewasa biasanya memangsa mamalia kecil, seperti tikus, sedangkan ular muda lebih sering memangsa kadal.

Keberadaan ular derik sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem, terutama dalam mengendalikan populasi hewan pengerat.

Dengan demikian, ular derik berkontribusi pada kesehatan lingkungan dan keberlanjutan ekosistem di mana mereka hidup.

Walaupun sering kali dianggap menakutkan, ular derik memiliki peran yang vital dan seharusnya dihargai sebagai bagian dari keanekaragaman hayati.

menghuni benua amerika! berikut 3 ular derik dari genus crotalus                            bengkulu, koranrb.id- ular derik, atau rattlesnake, adalah salah satu spesies ular yang menarik dan memiliki peran penting dalam ekosistem. 
dengan ciri khas ekor berderik, ular ini menggunakan suara derik sebagai peringatan bagi predator atau ancaman lainnya. 
walaupun memiliki bisa yang berbahaya, ular derik lebih memilih untuk menghindari konflik dan cenderung tidak agresif terhadap manusia, kecuali jika merasa terancam.
baca juga:sangat kalem! berikut 5 fakta unik ular sanca air papua
baca juga:kapolri perintahkan para kapolda berantas aksi premanisme, hirwansyah : dukung langkah polri
habitat alami ular derik biasanya berada di daerah kering, seperti padang rumput, gurun dan hutan terbuka.
ular derik merupakan hewan nokturnal, yang berarti lebih aktif di malam hari atau saat senja, ketika mereka berburu mangsa. 
ular derik dewasa biasanya memangsa mamalia kecil, seperti tikus, sedangkan ular muda lebih sering memangsa kadal.
baca juga:nokturnal! berikut 5 fakta unik ular kadut payau
baca juga:kunjungi korban kapal karam, gubernur helmi janji akan evaluasi wisata laut
keberadaan ular derik sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem, terutama dalam mengendalikan populasi hewan pengerat. 
dengan demikian, ular derik berkontribusi pada kesehatan lingkungan dan keberlanjutan ekosistem di mana mereka hidup. 
walaupun sering kali dianggap menakutkan, ular derik memiliki peran yang vital dan seharusnya dihargai sebagai bagian dari keanekaragaman hayati.
baca juga:dari lautan! berikut 5 fakta unik ular erabu biru, kerabat kobra raja
baca juga:menilik 4 jenis kanguru darat yang ada di australia
yuk, simak 3 ular derik dari genus crotalus, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. crotalus horridus
dikutip dari laman inaturalist, timber rattlesnake atau crotalus horridus adalah spesies ular berbisa yang memiliki penyebaran luas di bagian timur amerika serikat. 
baca juga:ada di laut indonesia! berikut 5 fakta unik ular laut zaitun
baca juga:populasi kurang dari 400 ekor! berikut 4 kucing besar ganas terancam punah
dengan rentang wilayah yang mencakup dari kansas timur hingga new england, ular ini menunjukkan kemampuan adaptasi yang baik di berbagai lingkungan.
panjang tubuh crotalus horridus sekitar 90 - 152 cm, dengan beberapa individu mencapai panjang maksimum 189 cm. 
ular jantan umumnya lebih besar dan lebih berat jika dibandingkan betina, dengan berat jantan sekitar 900 gram dan betina sekitar 580 gram.
baca juga:punya warna yang menawan! berikut 5 fakta unik ular cabai besar, ada di indonesia
baca juga:jarang memanjat pohon! berikut 3 fakta unik tupai madras
reproduksi timber rattlesnake berlangsung secara ovovivipar, di mana betina melahirkan antara 1 - 20 anak ular hidup setelah masa inkubasi internal. 
walaupun memiliki potensi bahaya karena bisa yang dimilikinya, spesies ini saat ini berstatus least concern menurut iucn.
2. crotalus atrox
baca juga:berbahaya! berikut 5 fakta unik ular bandotan badak
baca juga:tragedi kapal maut tewaskan 7 penumpang, polresta bengkulu amankan abk dan kapten
dikutip dari laman animalia, western diamondback rattlesnake atau crotalus atrox merupakan ular berbisa yang ditemukan di wilayah barat daya amerika serikat dan meksiko utara. 
crotalus atrox memiliki ciri fisik yang mencolok, dengan panjang sekitar 1,5 meter dan bobot hingga 6,7 kilogram. 
warna tubuhnya bervariasi, umumnya cokelat keabu-abuan, tetapi ada juga individu yang lebih cerah, seperti merah muda atau pun jingga.
baca juga:mudah dipelihara! berikut 5 fakta unik ular ball python
baca juga:final! 11 peserta gugur seleksi pppk kepahiang tahap ii 
reproduksi crotalus atrox tergolong unik karena mereka ovovivipar, artinya anak-anak ular menetas dari telur di dalam tubuh induknya sebelum dilahirkan. 
dalam satu kali melahirkan, ular betina dapat menghasilkan 10 - 20 anak setelah masa kehamilan sekitar 167 hari, dengan proses persalinannya berlangsung selama 3 - 5 jam.
walaupun sering dianggap berbahaya, populasi crotalus atrox stabil dan tidak terancam punah. 
crotalus atrox telah beradaptasi dengan baik di ekosistem padang pasir tempat mereka tinggal. 
baca juga:lebih beracun dari kobra! berikut 5 fakta unik ular laut
baca juga:persiapan launching titik nol jalan sukowati capai tahap akhir
menurut iucn, status konservasi mereka pada tahun 2007 adalah 'least concern' atau berisiko rendah.
3. crotalus tigris
dikutip dari laman animalia, crotalus tigris atau tiger rattlesnake, adalah spesies ular derik yang endemik di wilayah arizona tengah selatan hingga sonora, meksiko. 
crotalus tigris memiliki ciri khas kepala yang relatif kecil dibandingkan dengan ular derik lainnya.
baca juga:berbahaya! berikut 5 fakta unik ular berbibir putih, reptil berwarna cantik
baca juga:desakan petani berbuah hasil, pengeringan di manjuto kiri ditunda
namun demikian, crotalus tigris dilengkapi dengan derik yang besar. 
warna tubuhnya sangat bervariasi, mulai dari abu-abu, lavender, biru keabuan, merah muda, hingga krem, yang memberikan keindahan tersendiri pada spesies ini.
panjang tubuh crotalus tigris sekitar 46 - 91 cm dan berat sekitar 454 gram, tiger rattlesnake termasuk dalam kategori ular derik berukuran sedang. 
dalam hal reproduksi, spesies ini bersifat poligini, di mana jantan dan betina dapat memiliki beberapa pasangan dalam satu musim kawin. 
baca juga:bisa terbang tinggi! berikut 5 fakta unik ular chrysopelea
baca juga:sidang perdana kasus pembunuhan nenek dan cucu di karang dapo masih menunggu petunjuk kejaksaan
tiger rattlesnake juga bersifat ovovivipar, yang berarti betina melahirkan 4 - 6 anak ular hidup per siklus reproduksi.
walaupun populasi dewasa tiger rattlesnake tidak terdata secara pasti, iucn memperkirakan jumlahnya mencapai lebih dari 10.000 ekor.
adapun status konservasinya saat ini tergolong 'least concern' (lc) dengan tren populasi yang stabil. 
baca juga:ukuran mempengaruhi batas usia! berikut 5 fakta unik ular kobra air palsu, bisa dipelihara
baca juga:diduga masih ada penumpang kapal wisata pulau tikus yang hilang, kapolresta bengkulu: masih didata
namun demikian, walaupun sebagian besar spesies ular derik memiliki status yang tidak mengkhawatirkan, ancaman perubahan habitat tetap menjadi perhatian. 
oleh karena itulah, penting untuk menjaga ekosistem kering dan semi-kering tempat mereka tinggal agar tiger rattlesnake dan spesies lainnya dapat terus bertahan. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Selasa 16 Desember 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan