Polisi Lacak Pelaku Pembunuhan Bayi di Pasar Bawah, Diduga Dibekap, Hasil Autopsi Temukan Bekas Lebam di Pipi
FOTO: Kasat Reskrim, Iptu Muhamad Akhyar Anugerah, SH, MH--
KORANRB.ID – Misteri kasus penemuan jasad bayi di Pasar Bawah, Bengkulu Selatan, mulai terkuak.
Berdasarkan hasil autopsi tim dokter RS Bhayangkara Bengkulu, bayi malang tersebut diduga kuat lahir dalam kondisi hidup dan sengaja dibunuh sebelum akhirnya dibuang ke selokan di Kelurahan Pasar Bawah.
Penyelidikan yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Bengkulu Selatan mengarah pada dugaan pembunuhan berencana.
Hasil autopsi menunjukkan adanya bekas lebam di sisi kiri pipi bayi, yang mengindikasikan korban dibekap hingga tewas.
BACA JUGA:Kades dan Perangkat Desa Dilarang Jadi Pengurus KMP, Hanya Boleh Duduk di Dewan Pengawas
BACA JUGA:Gelapkan Motor Teman Kerja Lalu Kabur, 3 Bulan Buron, Tersangka Curanmor Diringkus di Mukomuko
"Benar, hasil autopsi memang ditemukan bekas lebam di bagian sisi kiri pipi bayi. Dari temuan itu, bisa disimpulkan kemungkinan bayi dibunuh sebelum dibuang," ungkap Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Awilzan, S.IK, MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Muhamad Akhyar Anugerah, SH, MH.
Penemuan bayi yang mengejutkan warga ini terjadi pada Jumat pagi, 16 Mei 2025, sekitar pukul 07.30 WIB.
Jasad bayi ditemukan warga di dalam siring kawasan Pasar Bawah, Kecamatan Pasar Manna.
Dari pemeriksaan tim medis, diketahui bahwa usia janin sudah cukup bulan sekitar 9 bulan dan kuat dugaan bahwa bayi itu lahir dalam keadaan hidup.
BACA JUGA:742 Peserta Seleksi PPPK Tahap II Tunggu Kelulusan
BACA JUGA: Masih Berjualan di Luar Pasar, Pedagang Bandel Akan Tertibkan Pemkab Bengkulu Utara
Berdasarkan kondisi jenazah, diperkirakan jasad bayi dibuang dua hingga tiga hari sebelum ditemukan.
Sayangnya, pengungkapan kasus ini terkendala minimnya petunjuk.