Bupati BS Izinkan DD Digunakan Bangun Jalan

PERTEMUAN: Tanya jawab masyarakat dan Bupati BS di Desa Batu Kuning Kecamatan Ulu Manna, Rabu 27 Desember 2023 malam.-RIO/RB-

KOTA MANNA, KORANRB.ID - Selama ini masih banyak pemerintah desa (Pemdes) yang takut menggunakan Dana Desa (DD) untuk membangun jalan yang berstatus jalan kabupaten, provinsi dan nasional. Padahal hal tersebut tidak menyalahi aturan. 

Tahun 2024, DD di Kabupaten BS mencapai Rp 106,7 miliar, mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2023 yang hanya Rp 105,2 miliar.  Menurut Bupati BS Gusnan Mulyadi  SE MM, DD tersebut sah untuk kepentingan masyarakat desa. Apabila dianggarkan dan peruntukannya jelas maka tidak akan jadi masalah. 

“Setiap jalan nasional, provinsi termasuk kabupaten semua bisa dibangun dengan dana desa,” tegas Gusnan dalam lawatannya di Desa Batu Kuning, Kamis, 28 Desember 2023.

BACA JUGA:31 Ruang SMKN 03 Dilalap Api, Sekdaprov : 2024 Diperbaiki

Yang tidak boleh itu, lanjut Gusnan, DD dianggarkan untuk bangun jalan atau perbaiki jalan tapi dananya tidak digunakan. Maka hal tersebut salah dan akan berurusan dengan hukum. 

Oleh sebab itu, Bupati kembali menegaskan setiap dana yang dianggarkan dan jelas peruntukannya, maka desa tidak perlu ragu.

“Kalau dianggarkan, itu aman. Yang tidak boleh itu dianggarkan tapi tidak digunakan, itu yang salah,” jelas Gusnan.

Bupati berharap Dinas PMD dan Inspektorat BS memberikan edukasi dan aturan lebih detail lagi kepada 142 desa se-Kabupaten BS. Ia tidak ingin pembangunan desa terhambat akibat Pemdes takut dan ragu terhadap pembangunan. 

BACA JUGA:Atribut Caleg Masuk Kampus, Bawaslu Kaji dan Kumpulkan Bukti

“Kalau masih ragu banyak-banyak bertanya ke Dinas PMD, bila perlu ke Inspektorat,” tutupnya.

Sementara itu, Inspektur Inspektorat Kabupaten BS, Hamdan Syarbaini S.Sos menambahkan, dalam aturan, DD sudah jelas peruntukannya. Selama ini ia menilai perangkat desa dan juga BPD belum memahami dengan jelas soal penggunaan anggaran. 

Ke depan ia berharap tidak ada lagi keraguan dalam menggunakan DD dan ADD. “Konsultasi, jangan cuma diam. Banyak bertanya, pemerintah daerah siap membantu,” ucap Hamdan.(tek)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan