Dewan Banyak Tak Datang, Paripurna APBD 2026 Ditunda

BINTUHAN, KORANRB.ID - lantaran banyak anggota DPRD Kaur yang tidak hadir, rapat paripurna dengan agenda penyampaian nota pengantar Bupati Kaur terhadap Nota Keuangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kaur tahun 2026 terpaksa ditunda sampai dengan batas waktu yang belum ditentukan.

Rapat yang dijadwalkan pukul 09.00 WIB Selasa 25 November 2025, tersebut haru batal sebab  dari 25 anggota DPRD Kaur yang hadir hanya 10 orang.

Rapat sempat diskors selama beberapa kali oleh Ketua DPRD Kaur Januardi dengan harapan anggota yang belum datang ke ruang rapat.

 Namun kenyataannya, sampai dengan pukul 12.00 WIB jumlah anggota DPRD Kaur tidak kunjung memenuhi syarat, sehingga rapat terpaksa harus ditunda sampai dengan waktu yang belum ditentukan.

BACA JUGA:Pertek 5 Jabatan Eselon II Keluar, Pelantikan Serentak dengan Sekda

"Laporan dari Sekwan, hanya 10 anggota DPRD Kaur yang datang sehingga sesuai dengan aturan ini tidak Kuorum maka rapat harus ditunda sampai dengan batas waktu yang tidak ditentukan," kata Ketua DPRD Kaur Kaur Januardi, Selasa 25 November 2025.

Januardi menjelaskan, beberapa anggota tidak hadir lantaran ada urusan yang memang tidak bisa ditinggalkan. 

Anggota yang tidak dapat hadir dalam rapat tersebut akan diserahkan ke  Badan Kehormatan (BK) untuk dimintai keterangan lebih lanjut, mengapa tidak bisa hadir dalam sidang tersebut.

"Yang tidak hadir akan kita serahkan ke BK, sidang nanti akan kita jadwalkan ulang namun dengan batas waktu yang belum ditentukan," jelasnya.

BACA JUGA:Investasi Manufaktur 2026 Menguat, PMA Bergeser ke Sektor Industri

Sementara itu, Ketua BK Marlian Efendi saat dikonfirmasi terkait ketidak hadiran anggota DPRD Kaur dalam rapat paripurna itu. 

Ia mengaku belum mengetahui secara pasti alasan para anggota DPRD tidak menghadir paripurna penyampaian nota keuangan APBD Kaur TA 2026. 

Namun pihaknya sudah berupaya melakukan upaya konfirmasi alasan ketidakhadiran namun saat dihubungi semua anggota tidak bisa dikontak.

“Beberapa anggota dewan ini memang izin karena ada urusan partai dan juga keluarga.