4 Kerusakan yang Terjadi Pada Ban Jika Kurang Perawatan, 3 Cara Perawatan Ban

Reporter: Firmansyah |

Editor: Riky Dwi Putra |

Minggu , 04 Feb 2024 - 12:21

4 kerusakan yang terjadi pada ban jika kurang perawatan, 3 cara perawatan ban --sumber: Moladin

Jika dibiarkan terus-menerus, maka kondisi ban akan menjadi lebih cepat rusak.

Yang berakibat keseimbangan kendaraan akan ikut tergoyah jika tekanan udara pada setiap ban tidak sesuai dengan muatan.

Serta tidak sama antara ban satu dengan yang lainnya. Jika hal ini dibiarkan maka ban akan mengalami lebih cepat rusak, dan disarankan agar mengisi angin dengan tekanan yang sesuai.

4. Ban dalam keadaaan kurang angin. Bisa menyebabkan permukaan ban mengembang.

Sehingga terjadi perubahan pada tekstur ban tersebut.

Untuk itu, pastikan tekanan angin ban dalam keadaan terisi cukup. Agar tidak terjadi kerusakan.

Berikut ini ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk perawat ban

1. Memperhatikan Ukuran Ban

Selanjutnya perhatikan ukuran ban. Untuk mengetahui ukuran dan karakter ban sesuai jenis mobil, apakah itu jenis mobil MPV atau city car. Dengan ukuran yang benar maka performa mobil juga lebih nyaman dan aman meski menempuh perjalanan jauh. Yang nantinya akan juga berpemgaruh pada pemakaian BBM.

2. Spooring dan Balancing

Pengecekan ban agar tetap seimbang. Dimana Perawatan ini dilakukan pada mobil yang sudah menempuh jarak setiap 10.000 km. Jika setir mobil terasa bergetar dan tidak lurus lagi pada kecepatan tertentu, tandanya mobil harus melakukan perawatan ini. Spooring dilakukan untuk meluruskan dudukan empat roda mobil seperti semula dan balancing dilakukan untuk menyeimbangkan putaran roda pada mobil. Inilah yang menjaga agar setir tidak terasa bergetar atau setir tiba-tiba menarik ke arah kanan atau kiri dan mencegah ban aus.

3. Melakukan Rotasi Ban

4 kerusakan yang terjadi pada ban jika kurang perawatan, 3 cara perawatan ban                             koranrb - komponen terpenting dari kendaraan salah satunya, yaitu roda penggerak.
karena menjadi bagian terpenting roda penggerak atau ban sangat penting dilakukan perawatan.
sebab jika ban tidak berfungsi secara maksimal maka akan membahayakan pengendara dan pengguna jalan lainnya.
seperti contohnya, jika kondisi ban tidak seimbang.
baca juga:3 negara kalahkan indonesia akhirnya kandas di piala asia 2023, ini 4 negara lolos semifinal
baca juga:salat taubat sangat mudah dikerjakan, cukup 2 rakaat
disebabkan oleh salah satu sisi ban sudah terkikis oleh gesekan terus-menerus dengan permukaan jalan.
ini akan membuat pengendara menjadi tidak nyaman saat berkendara dan membuat usia ban menjadi pendek.
penting serta wajib ban pada kendaraan dilakukan perawatan oleh pemiliknya.
4 kerusakan pada komponen kendaraan yang berimbas pada ban kendaraan.
baca juga:rumah tusuk sate sering dianggap bawa sial, tapi ternyata!
baca juga:merinding! 6 suara hewan ini menandakan ada makhluk gaib di dekatmu, kamu pernah mendengarnya?
1. bagian roda yang berhubungan dengan stir kemudi kendaraan. dapat menjadi faktor kerusakan ban itu sendiri. karena bagian penahan bodi kendaraan akan mengikis ban. karena adanya tekanan udara yang diisikan. 
jika bagian roda yang berhubungan dengan stir kemudi atau idle arm, pitman arm, tierod. bentuknya sudah berubah karena dimakan oleh usia.
maka dapat menyebabkan bagian kemudi menjadi lebih cepat oleng, bergetar pada saat dikendarai. pada kondisi ini juga roda kendaraan sudah tidak bisa lagi kuat dan tidak bisa lagi berjalan dengan lurus.
apabila hal ini dibiarkan maka lama-kelamaan akan mengakibatkan gesekan antara ban dengan permukaan jalan hanya pada satu sisi saja. dan akhirnya permukaan ban akan cepat terkikis, aus serta lebih cepat tipis, sedangkan bada bagian lain masih tebal.
2. hal yang sama bisa terjadi disebabkan oleh baljoin atau faktor ban itu sendiri.
baca juga:bentengi diri dan keluarga, 6 surat dalam al quran bisa menangkal santet dan sihir
baca juga:diduga usai transaksi ganja, mahasiswa diringkus polisi
apabila bagian ini sudah terkikis disebakan sering melewati jalan-jalan yang rusak atau aus karena termakan oleh usia.
jika itu dibiarkan, maka lama kelamaan perputaran roda menjadi oleng.
bahkan perputaran antara ke-4 roda menjadi tidak seimbang.
begitu juga jika komponen laher roda sudah tidak soled lagi, kondisi peluru (bola besi) pada laher lama kelamaan akan mengalami pengecilan.
baca juga:tipu teman rp10 juta urus imb, begini kronologisnya 
baca juga:rp453 juta kn perkara asrama haji belum pulih, begini penjelasannya
apabila pengecilan ini terjadi, akan mengakibatkan susunanya menjadi longgar.
dan mengakibatkan perputaran roda menjadi tidak stabil lagi, ban akan bergoyang saat berjalan.
bahkan ban yang bersangkutan akan mengalami kerusakan lebih cepat. 
3.masih dengan masalah yang sama, jika sokbreker sudah lemah atau mengalami kebocoran pada salah satu sisi.
jika dibiarkan terus-menerus, maka kondisi ban akan menjadi lebih cepat rusak.
baca juga:awas! longsor susulan masih mengancam, korban butuh bantuan
baca juga:kejar penghargaan adipura, tahun ini dlh benahi pengelolaan sampah
yang berakibat keseimbangan kendaraan akan ikut tergoyah jika tekanan udara pada setiap ban tidak sesuai dengan muatan.
serta tidak sama antara ban satu dengan yang lainnya. jika hal ini dibiarkan maka ban akan mengalami lebih cepat rusak, dan disarankan agar mengisi angin dengan tekanan yang sesuai.
4. ban dalam keadaaan kurang angin. bisa menyebabkan permukaan ban mengembang.
sehingga terjadi perubahan pada tekstur ban tersebut.
baca juga:bermain setelah 42 hari, asmara loris berakhir ke leotta
untuk itu, pastikan tekanan angin ban dalam keadaan terisi cukup. agar tidak terjadi kerusakan.
berikut ini ada beberapa hal yang perlu dilakukan untuk perawat ban
1. memperhatikan ukuran ban
selanjutnya perhatikan ukuran ban. untuk mengetahui ukuran dan karakter ban sesuai  jenis mobil, apakah itu jenis mobil mpv atau city car. dengan ukuran yang benar maka performa mobil juga lebih nyaman dan aman meski menempuh perjalanan jauh. yang nantinya akan juga berpemgaruh pada pemakaian bbm.
2. spooring dan balancing
pengecekan ban agar tetap seimbang. dimana perawatan ini dilakukan pada mobil yang sudah menempuh jarak setiap 10.000 km. jika setir mobil terasa bergetar dan tidak lurus lagi pada kecepatan tertentu, tandanya mobil harus melakukan perawatan ini. spooring dilakukan untuk meluruskan dudukan empat roda mobil seperti semula dan balancing dilakukan untuk menyeimbangkan putaran roda pada mobil. inilah yang menjaga agar setir tidak terasa bergetar atau setir tiba-tiba menarik ke arah kanan atau kiri dan mencegah ban aus.
3. melakukan rotasi ban
rotasi ban juga merupakan salah satu cara merawat ban untuk menjaga usia pemakaian ban. merotasi ban dilakukan dengan mengganti ban depan mobil dengan ban belakang, sementara ban belakang diganti dengan ban baru atau ban cadangan dengan kondisi bagus.
itulah beberapa dampak negatif jika tidak melakukan perawatan pada ban. dan hal yang harus dilakukan. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan