Kajati Bengkulu Gunakan Hak Pilih dalam Pesta Demokrasi 2024

Reporter: Fiki Susadi |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Rabu , 14 Feb 2024 - 23:42

HAK PILIH: Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bengkulu, Rina Virawati, SH, MH, menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi pada 14 Februari 2024. KASIPENKUM KEJATI BENGKULU/RB--

“Mari kita bersama-sama memberikan suara kita di tempat pemungutan suara (TPS) dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. Kita semua memiliki peran penting dalam memastikan bahwa proses pemilihan umum ini berlangsung dengan aman, tertib, dan damai,” sampai Rina.

Di hari yang sama, Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, M.MA, bersama unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu melakukan pemantau ke beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Bengkulu.

Dari sejumlah TPS yang ada di Kota Bengkulu, 3 TPS dijadikan sampel untuk memantau kondusifitas Pemilihan Umum (Pemilu) di Provinsi Bengkulu, pada Rabu 14 Februari 2024.

Tepat pukul 08.45 WIB hingga 09.00 WIB, para unsur Forkopimda berkumpul di Gedung Daerah Balai Raya Semarak dilanjutkan dengan sarapan pagi hingga pukul 09.30 WIB. Selanjutnya, Gubernur dan tim turun ke lapangan memantau 3 TPS yang dihadikan sampel.

Ke-3 TPS tersebut yakni, TPS 04 Kelurahan Kampung Bali yang terletak di depan perumahan Bank Idonesia. Selanjutnya, TPS 02 Kelurahan Tanjung Agung atau di depan Masjid Jamik Tanjung Agung dan TPS 01 Kelurahan Tanjung Agung di Jalan Irian.

Pemantauan mulai dilakukan pada pukul 11.30 WIB diakhiri dengan pemantauan di KPU Kota Bengkulu. Selanjutnya, pada pukul 11.30 WIB - 12.30 WIB, rombongan kembali lagi ke Balai Raya Semarak mengakhiri pemantauan sekaligus makan siang.

Gubernur Bengkulu, Prof. Dr. H. Rohidin Mersyah, M.MA, usai melakukan pemantauan ditiga TPS tersebut mengatakan, dari ketiga TPS yang dipantau tersebut, proses pemungutan suara berjalan dengan baik.

kajati bengkulu gunakan hak pilih dalam pesta demokrasi 2024                            bengkulu, koranrb.id - kepala kejaksaan tinggi (kajati) bengkulu, rina virawati, sh, mh, menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi pada 14 februari 2024.
sebagai wujud nyata partisipasi aktif warga negara dalam proses demokrasi.
sejalan dengan prinsip-prinsip yang tercantum dalam pasal 43 ayat (1) undang-undang ri nomor 39 tahun 1999 tentang hak asasi manusia (uu ham).
yang menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki hak untuk dipilih dan memilih dalam pemilihan umum (pemilu).
dengan cara pemungutan suara yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
baca juga:foto gibran di surat suara dirobek jadi masalah, 02 unggul di daerah ini 
baca juga:prabowo-gibran menang satu putaran, catat sejarah! gibran wapres termuda 
meski hak untuk memilih adalah sebuah keistimewaan, rina virawati menegaskan bahwa setiap warga negara memiliki tanggung jawab moral
untuk berperan serta dalam menentukan arah dan masa depan bangsa, serta menjaga integritas demokrasi indonesia.
“sebagai warga negara, kita memiliki kewajiban moral untuk berkontribusi dalam membangun bangsa indonesia, termasuk dengan aktif berpartisipasi dalam proses pemilihan umum sebagai salah satu fondasi utama dalam sistem demokrasi,” ucap rina.
rina virawati berharap agar proses demokrasi berlangsung dengan lancar dan damai, mencerminkan nilai-nilai ketulusan dan persatuan yang menjadi warisan budaya bangsa. 
baca juga:kemenangan prabowo di bengkulu utara sudah lebih 50 persen, ini daerah pemilih prabowo terbanyak 
baca juga:di tps bupati dan wabup rejang lebong, pasangan prabowo - gibran unggul 
dia juga mengharapkan agar bangsa ini dapat menemukan dan memilih pemimpin terbaik yang akan mewakili aspirasi dan kepentingan rakyatnya.
“mari kita bersama-sama memberikan suara kita di tempat pemungutan suara (tps) dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. kita semua memiliki peran penting dalam memastikan bahwa proses pemilihan umum ini berlangsung dengan aman, tertib, dan damai,” sampai rina.
di hari yang sama, gubernur bengkulu, prof. dr. h. rohidin mersyah, m.ma, bersama unsur forkopimda provinsi bengkulu melakukan pemantau ke beberapa tempat pemungutan suara (tps) di kota bengkulu.
dari sejumlah tps yang ada di kota bengkulu, 3 tps dijadikan sampel untuk memantau kondusifitas pemilihan umum (pemilu) di provinsi bengkulu, pada rabu 14 februari 2024.
tepat pukul 08.45 wib hingga 09.00 wib, para unsur forkopimda berkumpul di gedung daerah balai raya semarak dilanjutkan dengan sarapan pagi hingga pukul 09.30 wib.  selanjutnya, gubernur dan tim turun ke lapangan memantau 3 tps yang dihadikan sampel.
ke-3 tps tersebut yakni, tps 04 kelurahan kampung bali yang terletak di depan perumahan bank idonesia. selanjutnya, tps 02 kelurahan tanjung agung atau di depan masjid jamik tanjung agung dan tps 01 kelurahan tanjung agung di jalan irian.
pemantauan mulai dilakukan pada pukul 11.30 wib diakhiri dengan pemantauan di kpu kota bengkulu. selanjutnya, pada pukul 11.30 wib - 12.30 wib, rombongan kembali lagi ke balai raya semarak mengakhiri pemantauan sekaligus makan siang.
gubernur bengkulu, prof. dr. h. rohidin mersyah, m.ma, usai melakukan pemantauan ditiga tps tersebut mengatakan, dari ketiga tps yang dipantau tersebut, proses pemungutan suara berjalan dengan baik.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Jumat 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan