Bupati Mian : Bangga Kencana Langkah Positif Penurunan Stunting

ARGA MAKMUR, KORANRB.ID - Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara menggelar kegiatan review dan penguatan program bangga kencana dalam percepatan penurunan stunting di Bengkulu Utara (BU), kemarin. Kegiatan ini diselenggarakan di Rama Agung Resto.

Bupati Bengkulu Utara, Ir. H. Mian mengatakan program Bangga Kencana, merupakan program yang berfokus untuk mewujudkan keluarga berkualitas. Salah satu fokus dari program Bangga Kencana, yaitu penurunan stunting yang juga menjadi program strategis nasional yang ditetapkan oleh Presiden Republik Indonesia.

BACA JUGA:Bupati Mian Ajukan Program Bangga Kencana dan Pengentasan Stunting

"Program Bangga Kencana adalah langkah positif, dan pemerintah akan terus mengawasinya untuk memastikan dampak yang maksimal untuk kesejahteraan anak-anak adalah prioritas utama," ujar Bupati Mian.

Dalam kegiatan tersebut, dilakukan evaluasi kinerja program Bangga Kencana di BU. Tidak hanya itu, kegiatan diselenggarakan di Rama Agung Resto juga membahas strategi penanganan stunting ke depannya. Karena target penurunan stunting di 2024 untuk BU adalah 11,4 persen. Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022 lalu angka stunting di BU di angka 22,8 persen.

BACA JUGA:Harga Cabai di Rejang Lebong Semakin Pedas

"Saya berharap bahwa dengan semangat bersama kita akan berhasil mencapai tujuan untuk menurunkan angka stunting di BU," kata Bupati Mian.

BACA JUGA:Jaksa Teliti Berkas 12 Tersangka BTT, Penangguhan Belum Disetujui

Dengan turunnya angka stunting di BU melalui Program Bangga Kencana ini, dapat memberikan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda di BU. Ia juga menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam upaya menangani masalah stunting.

“Semoga pertemuan kita hari bisa menjadi tolak ukur kita dalam kerja kita yang akan datang berikutnya semua solid berherak bersama apa yang kita sampaikan menjadi motivasi untuk kita lebih maju lagi ke depan,” kata Bupati Mian.

Angka stunting merupakan masalah kesehatan yang serius di banyak daerah di Indonesia, termasuk Bengkulu Utara. Untuk mengatasi permasalahan ini, Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bengkulu Utara telah meluncurkan program "Bangga Kencana" dengan fokus pada peningkatan gizi anak dan pencegahan stunting.

BACA JUGA:Jaksa Agung Lantik Rina Virawati Sebagai Kajati Bengkulu

Pertemuan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintah, termasuk kepala DPPKB Kabupaten Bengkulu Utara, serta para staf terkait, PKB penyuluh keluarga berencana di 19 kecamatan.

"Untuk menurunkan stunting di BU, tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja. Kita harus bersatu untuk menyelesaikan masalah stunting ini," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala DPPKB Kabupaten BU, Nova Hendriani mengatakan, pertemuan yang diselenggarakan di Rama Agung Resto menjadi platform penting dalam menjalin sinergi antara pemerintah daerah, lembaga terkait, dan masyarakat dalam upaya bersama untuk mengurangi angka stunting.

BACA JUGA:Antrean Truk Semakin Mengular, Usulan Penambahan Biosolar Belum Dijawab

"Keputusan dan langkah-langkah konkret diambil untuk meningkatkan efektivitas program Bangga Kencana demi masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak di BU," singkatnya. (eng/prw).