Dibacok Teman Usai Lerai Perkelahian di Pasar Minggu, Begini Kronologisnya

BACOK: Frengki dibacok temannya sendiri menggunakan senjata tajam (sajam) saat melerai perkelahian. FIKI SUSADI/RB--

Saat akan mengantarkan dirinya pulang, dia dibawa terlebih dahulu ke arah Sawah Lebar. 

Setiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembacokan, temannya yang membawa motor berhenti dan langsung mengeluarkan sajam. 

Melihat sajam itu, lantas Frengki langsung ketakutan dan mencoba untuk melarikan diri dari amukan temannya itu. 

BACA JUGA:24 Jam Polda Bengkulu Terima 14 Laporan, Ini Rinciannya

BACA JUGA: Meledak! Ban Pecah, Truk Batu Bara Terguling, Ini Kronologisnya

“Pas aku berlari kena di bagian sini (sambil menunjuk bagian pinggang, red),” sebut Frengki. 

Setelah mendapati luka bacok dibagian pinggang, pelaku tetap mengayukan sajamnya. Hingga mengenai bagian tubuh Frengki yang lain. 

Karena sudah semakin takut. Frengki terus memacu kakinya untuk berlari walaupun sudah mendapati luka bacok itu. 

Bahkan, Frengki masih sempat berlari sampai ke rumahnya yang berada di Kelurahan Pintu Batu. 

“Saya berlari sampai ke rumah,” ucapnya. 

Dugaan Frengki, temanya membacok dirinya karena kesalahpahaman. Lantaran, saat temannya berkelahi di daerah Pasar Minggu itu, dia hanya menarik temannya agar tidak melanjutkan perkelahian tersebut. 

“Tidak ada cekcok. Kan berkelahi, jadi saya pisahkan tapi lawannya tadi tidak saya pisahkan. Mungkin pikir dia (pelaku) saya membela lawannya,” tuturnya. 

Atas kejadian itu, adik korban, Fitri (31) langsung membuat laporan Polisi. Dengan harapan pelaku yang membacok kakanya segera ditangkap. 

“Sudah saya lapor ke polisi,” ucapnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan