Penggunaan Anggaran Belanja Tidak Terduga Seluma 2022 Tak Sesuai Peruntukan, Ini Penjelasan JPU

ANGGARAN: Dana Belanja Tidak Terduga (BTT) Kabupaten Seluma Tahun 2022 yang dikelola BPBD Seluma digunakan tak sesuai peruntukan. FIKI SUSADI/RB.--

Lima saksi yang dihadirkan JPU, meliputi Iswandi Kabid Kedaruratan Logistik BPBD Seluma, Marah Halim mantan Kepala BKD seluma tahun 2019-2022

Betty Mariza Kasubag Keuangan BKD Seluma tahun 2021 hingga sekarang, Rita Ledlana Bendahara Pengeluaran BPBD Seluma Tahun 2018-2023 dan Zainal Karhain Kasubag Umum dan Kepegawaian Seluma. 

Para saksi dihadirkan JPU untuk mencari tahu sumber dan peruntukan anggaran BTT Seluma dan aturan-aturan pencairan dana BTT tersebut. 

BACA JUGA:Lima Saksi Kuatkan Dakwaan JPU, Agenda Selanjutnya JPU Hadirkan Nasabah

BACA JUGA:Penetapan Tsk Kasus Ganti Rugi Lahan Tol Ditarget Tahun Ini, Begini Kata Kasidik Kejati

“Kalau dari kesaksian, faktanya uang BTT di BKD itu cair digunakan untuk kegiatan yang ada sekarang.

Aturannya, itu bukan untuk kegiatan fisik. Karena anggaran itu untuk bantuan sandang, pangan,” ujar Rozano. 

Selain itu, dalam pemeriksaan saksi kemarin, JPU juga mempertanyakan terkait pran dan fungsi pejabat struktural penggunaan dana BTT di Seluma. 

“Dalam hal pengelolaan anggaran BTT. BKD itu sudah ada pejabat struktural pengelolanya, ada PPTK, PPK SKPD,” jelas Rozano.

Tujuan dibentuknya pejabat pengloaan anggaran BTT di BKD itu untuk memastikan, bahwa anggaran yang diusulkan oleh satker yang dibutuhkan dalam kasus ini BPBD, maupun Satker (satuan kerja, red) yang lain yang membutuhkan dan meminta anggaran ke BPBBD. 

“Pejabat yang dibentuk di BKD itu adalah untuk memastikan anggaran BTT itu tepat sasaran.

Salah satu syarat pencairan 12 paket kegitan di BPBD ini adalah anggaran tanggap darurat. Kegian tanggap darurat itu pos anggarannya juga ada aturannya,” tutupnya. 

Adapun deretan 12 terdakwa dalam perkara ini meliputi Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Seluma Mirin Najib,

Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Seluma, Pauzan Aroni, Direktur CV. DN Racing Konstruksi, Decky Irawan, Direktur CV. Atha Buana Consultan, Nopian Hadinata. 

Kemudian, Wakil Direktur CV. Azelia Roza Lestari, Sofian Hadinata, Wakil Direktur CV. Seluma Jaya Konstruksi, Alma Jumiarto

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan