Jalan Rusak Damar Kencana-Langgar Jaya, Ini Kata Sekda

Reporter: Heru Pramana Putra |

Editor: M. Rizki Amanda Lubis |

Minggu , 10 Mar 2024 - 00:06

SEKDA: Sekda Kabupaten Kepahiang, Dr. Hartono beri kabar terkait penanganan jalan rusak Damar Kencana - Langgar Jaya. HERU/RB--

Saat itu, ada jenazah warga terpaksa ditandu dari RSUD Kepahiang lantaran kondisi jalan yang tak memungkinkan dilintasi kendaraan bermotor.

Untuk diketahui, Kabupaten Kepahiang awalnya telah mengajukan paket Program Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD) 2023 untuk perbaikan jalan Damar Kencana dan Langgar Jaya.

Namun, dari paket jalan tersebut hanya 2 link saja yang tereliasasi hingga tutup tahun 2023.

Yakni, link Pusat Pemerintahan - Barat Wetan (eks jalan KTNA) sepanjang 5,1 kilometer dan lebar 7 meter.

Serta, link Jalan Pemerintahan-Tebat Monok (ringroad) sepanjang 6 kilometer, lebar 7 meter.

Dua link tersisa, jalan Cinto Mandi - Langgar Jaya, dengan panjang 11 kilometer dan lebar 3,5 meter dengan kebutuhan anggaran awal Rp 23 miliar.

Serta, link jalan Ranah Kurung - Batu Bandung, dengan panjang 11,1 kilometer dan lebar 3,5 meter dengan kebutuhan anggaran awal Rp25 miliar.

Sebelumya juga, pada 2019 lalu jalan Damar Kencana-Langgar Jaya Kabupaten Kepahiang sempat akan dibangun Pemkab Kepahiang.

Menggunakan skema dana pinjaman daerah, Pemkab Kepahiang sempat merancang perbaikan dan peningkatan jalan Desa Muara Langkap – Desa Cinto Mandi – Desa Langgar Jaya – Dusun Damar Kencana.

Termasuk, peningkatan jalan Desa Warung Pojok – Air Punggur – Batu bandung, Peningkatan jalan Desa Renah Kurung – Batu Bandung, Peningkatan jalan Desa Bandung Jaya – Pematang Danau Air Les.

Hingga kemudian, dengan dana pinjaman daerah senilai Rp59.977.020 dari PT. Sarana Multi Infrastruktur (Persero) (SMI), hanya akan digunakan untuk membiayai 3 paket pembangunan dan peningkatan jalan saja.

Yakni, pembangunan jalan pusat perkantoran – barat wetan, peningkatan jalan penghubung antar desa (Sosokan Cinto Mandi – Langgar Jaya-Damar Kencana).

Serta, pembangunan jalan penghubung antar desa (Renah Kurung – Batu Bandung – Bandung Jaya – Simpang Air Les).

jalan rusak damar kencana-langgar jaya, ini kata sekda                            koranrb.id - sekda kabupaten kepahiang, dr. hartono beri kabar terbaru terkait penanganan alan rusak damar kencana dan langgar jaya kecamatan bermani ilir, yang jadi sorotan belakangan ini. 
diwawancarai, sekda hartono menerangkan pemerintah kabupaten (pemkab) kepahiang tak berdiam diri atas keluhan warga di damar kencana termasuk di langgar jaya. 
disampaikan, sejak lama pihaknya telah melayangkan usulan pembangunan jalan ke pusat. 
hal ini dilakukan lantaran, ketersediaan anggaran di apbd kabupaten kepahiang tak memadai untuk membiayai lanjutan pembangunan jalan. 
baca juga:ini tampang bandit spesialis bongkar rumah, modus jadi pemulung, barang curian disimpan di rumah ortu
baca juga:asyik, akhir pekan ini pns nikmati libur 4 hari
"jalan damar kencana dan langgar jaya sudah kita usulkan ke pusat. karena memang apbd kita tidak kuat," kata sekda. 
hasilnya, dari 4 link yang diajukan termasuk di dalamnya jalan rusak damar kencana dan langgar jaya baru 2 link yang dialokasikan pemerintah pusat. 
sedangkan 2 link tersisa dengan jalan damar kencana dan langgar jaya di dalamnya, kembali akan diajukan tahun ini. 
"hingga akhir 2023 lalu, memang baru 2 yang dikabulkan. sisa usulan yang belum, akan kita ajukan kembali tahun ini. pengajuan kali ini tak hanya ke pemerintah pusat, tapi ke ke provinsi," papar sekda. 
baca juga:sidang gugatan caleg gerindra digelar 4 april, tergugat ketua kpu dan bawaslu kepahiang
baca juga:caleg gugat kpu dan bawaslu kepahiang rp2 miliar, bawa ke dkpp
kondisi jalan rusak di damar kencana dan langgar jaya kembali viral, setelah ada warga sakit terpaksa ditandu untuk mendapatkan layanan medis belum lama ini.
kejadian yang nyaris serupa di jalan desa damar kencana - langgar jaya kecamatan bermani ilir kabupaten kepahiang ini, terjadi pada 2023 lalu. 
saat itu, ada jenazah warga terpaksa ditandu dari rsud kepahiang lantaran kondisi jalan yang tak memungkinkan dilintasi kendaraan bermotor.
untuk diketahui, kabupaten kepahiang awalnya telah mengajukan paket program instruksi presiden (inpres) jalan daerah (ijd) 2023 untuk perbaikan jalan damar kencana dan langgar jaya. 
baca juga:bupati teken sk pansel, mutasi jabatan segera berjalan 
baca juga:auditor geber spj 4 desa, inspektorat: jangan takut
namun, dari paket jalan tersebut hanya 2 link saja yang tereliasasi hingga tutup tahun 2023. 
yakni, link pusat pemerintahan - barat wetan (eks jalan ktna) sepanjang 5,1 kilometer dan lebar 7 meter. 
serta, link jalan pemerintahan-tebat monok (ringroad) sepanjang 6 kilometer, lebar 7 meter.
dua link tersisa, jalan cinto mandi - langgar jaya, dengan panjang 11 kilometer dan lebar 3,5 meter dengan kebutuhan anggaran awal rp 23 miliar. 
serta, link jalan ranah kurung - batu bandung, dengan panjang 11,1 kilometer dan lebar 3,5 meter dengan kebutuhan anggaran awal rp25 miliar.
sebelumya juga, pada 2019 lalu jalan damar kencana-langgar jaya kabupaten kepahiang sempat akan dibangun pemkab kepahiang. 
menggunakan skema dana pinjaman daerah, pemkab kepahiang sempat merancang perbaikan dan peningkatan jalan  desa muara langkap – desa cinto mandi – desa langgar jaya – dusun damar kencana.
termasuk, peningkatan jalan desa warung pojok – air punggur – batu bandung, peningkatan jalan desa renah kurung – batu bandung, peningkatan jalan desa bandung jaya – pematang danau air les. 
hingga kemudian, dengan dana pinjaman daerah senilai rp59.977.020 dari pt. sarana multi infrastruktur (persero) (smi), hanya akan digunakan untuk membiayai 3 paket pembangunan dan peningkatan jalan saja.
yakni, pembangunan jalan pusat perkantoran – barat wetan, peningkatan jalan penghubung antar desa (sosokan cinto mandi – langgar jaya-damar kencana).
serta, pembangunan jalan penghubung antar desa (renah kurung – batu bandung – bandung jaya – simpang air les). 
"kita akan terus berupaya agar usulan yang dilayangkan direalisasikan. mudah-mudahan, tahun ini jalan yang belum terlaksana akan berjalan pembangunannya," harap sekda.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Minggu 10 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan