Data Ulang, Dinsos Kepahiang Langsung Sambangi ODGJ

DATA: Dinsos Kepahiang data ulang ODGJ dengan jalan sambangi langsung kediaman warga ODGJ--HERU/RB

BACA JUGA:Arab Saudi di Miss Universe 2024: Antara Sorotan dan Kontroversi

Dalam kesempatan ini pula, secara khusus dirinya meminta partisipasi dari masyarakat khususnya pihak keluarga agar dapat memberitahukan informasi secara detail mengenai ODGJ yang dilaporkan. 

Dari laporan yang disampaikan akan dilakukan tindaklanjuti, jika memang warga Kepahiang administrasi kependudukan lengkap maka akan dilakukan rehabilitasi atau evakuasi. 

Hal ini penting, guna memudahkan Dinsos menemukan ODGJ termasuk memperlancar proses asesmen. 

"Bagi masyarakat yang melaporkan soal ODGJ ini, kami harap sertakan informasi yang lengkap.

BACA JUGA:65 Ton Amunisi Lenyap Pasca Ledakan dan Kebakaran, Panglima TNI Beri Penjelasan Ini

Bila perlu kalau ada fotonya, lampirkan juga kepada kami, supaya kami mudah untuk mencarinya," kata Helmi.

Disampaikan pula ada beberapa langkah penanganan yang dilakukan terkait maraknya laporan masyarakat terhadap ODGJ. 

Yakni, penderita ODGJ dilaporkan oleh warga atau aparat ke Dinas Sosial, dari sini ditindaklanjuti dengan melakukan asesmen ke lapangan.

Lalu, melakukan pembuatan rekomendasi bagi ODGJ untuk dirawat di RSJ yang diteruskan dengan pengiriman pasien ODGJ ke RSJKO (Pasien diantar oleh keluarga).

BACA JUGA:Bulan Ini, KPU Kembali Rekrut PPK, PPS, dan KPPS, Simak Cara Daftarnya!

Serta, melakukan perawatan/rehabilitasi yang lamanya tergantung dari RSJKO.

Dari pendataan terakhir yang dilakuakn Dinsos Kepahiang pada 2023 lalu, diketahui terdapat 170 ODGJ merupakan warga Kabupaten Kepahiang. 

Dari jumlah ODGJ yang tersebar di Kabupaten Kepahiang tersebut, dengan status beragam.

Mulai dari tengah menjalani rehab di RSJKO Bengkulu, rawat jalan dan sedang aktif mengonsumsi obat

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan