Kamu Ingin Investasi Emas? Ini 4 Kelebihan dan 4 Kekurangan Investasi Emas
Kelebihan dan kekurangan investasi emas. Foto: Ilustrasi/ fran sinatra/ a.i/ koranrb.id--
Oleh karena itu, investasi emas lebih cocok dijadikan sebagai jenis investasi jangka panjang, karena keuntungan dari investasi emas paling lambat dalamun waktu 3-10 tahun.
BACA JUGA:7 Macam Virus Komputer serta Sejarah Terciptanya Komputer
3. Nilai Spread Emas yang Tinggi
Nilai spread adalah selisih antara harga jual dan beli suatu aset, dalam hal ini Emas.
Besaran selisih harga ini ditentukan oleh kebijakan produsen Emas.
Volatilitas harga Emas, atau fluktuasi harga, mempengaruhi nilai spread ini.
BACA JUGA:Sejarah Hijab di Indonesia dari Masa ke Masa, Benarkah Sudah Ada Sebelum Abad Ke-20
Jika harga Emas naik atau turun secara signifikan dalam waktu singkat, ini akan mempengaruhi nilai spread.
Oleh karena itu, jika kamu membeli Emas dengan harapan untuk menjualnya dalam jangka waktu pendek, kamu mungkin mengalami kerugian jika nilai spreadnya tinggi.
BACA JUGA:Sejarah dan Tradisi Suku Asmat, Punya Seni Mengukir yang Handal
Oleh karena itu, investasi Emas lebih ideal untuk jangka panjang, minimal 3 tahun, di mana diharapkan harga Emas yang meningkat dapat menutupi nilai spread yang berlaku.
4. Kurang Memberikan Manfaat untuk Ekonomi Riil
Investasi emas memang dikenal sebagai salah satu instrumen investasi yang aman dan memiliki nilai yang cenderung stabil.
BACA JUGA:Sejarah, Kebudayaan dan Adat Istiadat Suku Betawi, Begini Kisah Awal Kemunculannya
Namun, dari sisi ekonomi riil, keuntungan yang diperoleh dari investasi emas cenderung lebih banyak digunakan untuk keperluan pribadi oleh pemiliknya.