Belum Sebulan Diperbaiki, Jalan Picung Ambles Lagi

TAK TAHAN : Kondisi dekat simpang Danau Picung yang baru saja diperbaiki sudah kembali mengalami kerusakan. --Muharista Delda/RB

TUBEI, KORANRB.ID - Jalan provinsi yang ada di Kabupaten Lebong, persisnya di dekat simpang Danau Picung, Kelurahan Tanjung Agung, Kecamatan Tubei kembali ambles. 

Padahal perbaikan jalan yang terakhir ambles tahun 2020 itu baru saja dilakukan Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRHub) Kabupaten Lebong sebulan menjelang lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah. 

Walaupun belum ambles parah, namun kondisi cor pada badan jalan sudah mengalami keretakan dan pergeseran ke bawah yang sewaktu-waktu bisa kembali ambles total. 

Belum bisa dipastikan, apakah kondisi jalan yang kembali ambles itu murni akibat kondisi alam atau karena kualitas pekerjaan yang kurang maksimal.

BACA JUGA:Besok, Pemkab Lebong Sidak, Pastikan Tak Ada ASN Bolos

Namun besar harapan masyarakat di Kabupaten Lebong, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu segera melakukan perbaikan jalan dekat simpang Danau Picung yang ambles itu secara permanen.

Mengingat jalan yang ambles itu merupakan satu-satunya rute pelintasan dari Kabupaten Lebong menuju Kabupaten Bengkulu Utara.

‘’Apalagi jalan itu ambles sudah cukup lama, masa harus menunggu benar-benar terputus baru diperbaiki,’’ ujar Robi Lucuak, salah seorang warga Kelurahan Tanjung Agung. 

Atas kondisi jalan di dekat simpang Danau Picung yang kembali rusak, Kapolres Lebong, AKBP. Awilzan, S.IK melalui Kasat Lantas, Iptu. Arief Abdullah, S.Sos, M.Si mengimbau pengendara, khususnya para pemudik balik lebih berhati-hati.

BACA JUGA:Arus Mudik Minim Kecelakaan, Bengkulu Utara Waspada Arus Balik Lebaran

Apalagi curah hujan yang belakangan kembali meningkat sehingga dapat mempercepat dan memperparah kondisi kerusakan jalan.

Pihaknya juga berharap kepada penyelenggara jalan segera melakukan perbaikan supaya tidak mengganggu kelancaran lalu lintas.

‘’Yang lebih dikhawatirkan, jangan sampai akibat kondisi jalan yang rusak itu sampai menimbulkan kecelakaan lalu lintas yang berakibat adanya kerugian, baik materi maupun non materi,’’ tegas Arief.

Terpisah, tokoh pemuda Kabupaten Lebong, Riki Febrian meminta Pemkab Lebong tidak tinggal diam atas kerusakan jalan provinsi di Kabupaten Lebong.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan