Anak Tidak Naik Kelas, Orangtua Datangi Sekolah, Keterangan di Rapor Dinyatakan Naik Kelas
JELASKAN: Pihak SMKS Aisyiyah sedang menjelaskan permasalahan rapor murid kepada orangtua murid.-foto: ist/koranrb.id-
KOTA MANNA, KORANRB.ID - Warga Kelurahan Gunung Mesir, Kecamatan Pasar Manna, Bengkulu Selatan, Dewi Zaudah mempertanyakan hasil rapor anaknya bernama Nezza Dergahayu yang sekolah di SMKS Aisyiyah Manna.
Dalam rapor sekolah pada semester 2 tersebut anaknya dinyatakan naik kelas dari kelas 11 ke kelas 12.
Namun, Dewi menuturkan saat anaknya akan melakukan pendaftaran ulang ada keterangan yang berbeda dari pihak sekolah.
Ia mendapatkan keterangan bahwa anaknya dinyatakan tidak naik kelas, karena nilanya tidak memenuhi syarat.
"Di rapor dinyatakan naik kelas. Tetapi kenyataannya Nezza dinyatakan pihak sekolah tidak naik kelas," kata Dewi, Kamis 25 Juli 2024.
BACA JUGA:Ini Profil 3 Hakim yang Vonis Bebas Anak Mantan DPR RI, Sahroni Minta KY Segera Bertindak
BACA JUGA:Peringati Hari Anak Nasional, IGTKI Gelar Festival Budaya
Dewi menambahkan ia bersama anaknya sudah menemui pihak sekolah untuk menanyakan hal tersebut.
Bahkan rapor sekolah yang menerangkan anaknya naik kelas tersebut ditandatangani langsung Kepala SMKS Aisyiyah Manna, M Rasyid Ridha.
"Kalau tidak naik kelas kenapa dicatat dengan keterangan naik kelas. Seharusnya buat saja langsung tidak naik kelas di dalam rapor," katanya.
Dewi juga menyesalkan pihak sekolah yang belum menerangkan dengan jelas alasan keterangan rapor dengan pihak sekolah berbeda.
Bahkan ada beberapa keluhan lainnya seperti anaknya yang tidak diberikan kesempatan melakukan perbaikan nilai dan terkesan dihambat ketika ada biaya pendidikan yang belum dituntaskan.
BACA JUGA:2 Pemuda Bengkulu Selatan Tewas di Depan Rumah Makan, Diduga Berkelahi
BACA JUGA: BPOM Awasi Peredaran Roti Okko di Bengkulu, Ini Hasil Cek Lapangannya