Langkah Preventif Jaga Keandalan Jaringan, PLN Icon Plus Sumbagsel Lakukan Penataan dan Relokasi Kabel Fiber
PENATAAN: PLN Icon Plus Sumbagsel Lakukan Penataan Kabel dan Relokasi Kabel Fiber Optik. Foto: PLN Icon Plus Strategis Business Unit (SBU) Regional Sumatera Bagian Selatan.--
KORANRB.ID - PLN Icon Plus Strategis Business Unit (SBU) Regional Sumatera Bagian Selatan adalah subholding beyond kWh PLN yang wilayah kerjanya meliputi lima provinsi yaitu Sumatera Selatan, Jambi, Lampung, Bengkulu, serta Bangka Belitung.
Sepanjang Desember 2024 PLN Icon Plus Strategis Business Unit (SBU) Regional Sumatera Bagian Selatan melakukan penataan dan relokasi kabel fiber optik di tiang PLN yang tidak terpakai di berbagai wilayah, di antaranya di Jalan Raya Prabumulih - Baturaja - Lubuk Batang Baru, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.
Kemudian di Jalan Tengah Tj Pandan - Manggar Padang, Kabupaten Belitung Timur, Bangka Belitung, Jalan Lingkar Barat Ling. Mojo Agung Adi Jaya, Kabupaten Lampung Tengah, Lampung dan di Tj. Kemuning - Linau, Kaur Selatan, Bengkulu.
Penataan ini mencakup relokasi, penyusunan ulang dan pemisahan kabel PLN Icon Plus dengan provider lain.
BACA JUGA:Ngeri! Berikut 7 Kemungkinan yang Terjadi Jika Tubuh Tersambar Petir
BACA JUGA:Musim Hujan, Pelaku Usaha Ikan Kering di Kota Bengkulu Merugi
“Pekerjaan ini strategis untuk memastikan layanan telekomunikasi lebih andal dan mendukung keindahan tata kota,” ungkap Yan Alfino Simanjuntak, Senior Manager PLN Icon Plus Regional Sumatera Bagian Selatan.
Selain itu juga, dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan dapat meminimalisir terjadinya kecelakaan akibat banyaknya kabel pada satu tiang, andongan kabel terlalu rendah ataupun resiko lainnya yang mungkin terjadi.
Serta dapat mencegah terjadinya gangguan jaringan yang disebabkan kendala pada kabel maupun tiang yang digunakan.
Direktur Utama PLN Icon Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi, menegaskan, penataan ini adalah tanggung jawab untuk menjaga aset ketenagalistrikan yang juga digunakan oleh PLN Icon Plus.
BACA JUGA:Mengenal Peran Strategis Kapal Induk dalam Militer
BACA JUGA:5 Penemuan Misterius yang Diduga Peninggalan Iblis!
“Sekaligus dalam meningkatkan layanan terbaik,” tegasnya.
Kegiatan yang melibatkan tim yang terdiri dari 11 personel ini dilakukan dengan penerapan ketat Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja (SMK3).
- Tag
- Share
-
-
