BKM Harus Makmurkan Masjid
KUKUHKAN: Kepala Kemenag Kaur kukuhkan pengurus BKM tingkat kecamatan di Masjid Jamik As-Syakirin Kaur Selatan.--ICAL/RB
BINTUHAN, KORANRB.ID - Kementerian Agama (Kemenag) Kaur, kemarin (19/12) melakukan pengukuhan Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kecamatan Tetap, Kaur Selatan, Maje dan Nasal. Pengukuhan dilakukan langsung oleh Kepala Kemenag Kaur H. Irawadi, S.Ag, MH di Masjid Jamik As-Syakirin Kaur Selatan.
Total ada puluhan anggota pengurus BKM yang dikukuhkan. Harapannya kedepan kegiatan di masjid akan lebih hidup lagi. Masyarakat lebih giat beribadah, dan kesejahteraan masjid lebih terjamin lagi.
"Sebelumnya di beberapa kecamatan lain juga telah kita kukuhkan. Hari ini, (kemarin,red) kita juga kukuhkan lagi BKM di tiga Kecamatan. Semoga mereka dapat menjalankan tugas dengan baik," ujar Kakan Kemenag Kaur, Irawadi.
BACA JUGA:PAD Retribusi Sampah Cuma Rp9,7 Juta
Hadirnya BKM di kecamatan dan desa harus dapat mengajak umat Islam untuk melaksanakan salat lima waktu berjemaah di masjid. Dengan demikian tentunya diharapkan masjid-masjid di Kaur tidak akan pernah sepi. Dia berpesan terkait kepengurusan setiap masjid agar dapat dimusyawarahkan dengan baik dan sesuai mekanisme yang ada. Jangan sampai ada masalah dikemudian hari.
"Setelah dikukuhkan BKM, kegiatan di masjid harus lebih hidup lagi. Begitu juga kepengurusannya, juga harus lebih aktif," terangnya.
Dia juga berpesan di musim politik seperti saat ini, para pengurus akan lebih tegas agar jangan pernah membiarkan politik masuk ke Masjid. Karena sejatinya masjid adalah tempat untuk beribadah mencari pahala bukanlah panggung untuk para Caleg mencari suara dengan iming-iming memberikan bantuan dan mengikuti kegiatan agama di Masjid.
"Kegiatan politik juga harus benar-benar disaring, jangan sampai agama dicampurkan dengan kegiatan politik apalagi di Masjid," tegasnya.
BACA JUGA:Janji Tinggal Janji, Warga ISPA Massal
Sementara itu, salah satu pengurus BKM yang dilantik mengatakan mereka siap mengemban tugas untuk meningkatkan dan memakmurkan Masjid tempat mereka beribadah.
Berbagai macam kegiatan telah disiapkan untuk mengajak masyarakat setempat agar lebih giat lagi dalam melakukan ibadah shalat 5 waktu di masjid.
"Tentunya kita merasa terpanggil sendiri untuk menjadi pengurus. Sesuai dengan amanat Kepala Kemenag kegiatan politik akan benar-benar disaring nantinya," sampainya. (cil)