Masih Sering Kerokan Badan? Awas, Kenali 4 Bahayanya!
--
KORANRB.ID - Bagi masyarakat Indonesia kerokan sudah tidak asing lagi dilakukan.
Hal ini kerap dilakukan bila sedang masuk angin, atau badan pegal-pegal maupun saat kondisi tubuh sedang tidak enakan.
Kerokan dilakukan dengan menggosokan koin ke area permukaan kulit punggung hingga kulit merah.
BACA JUGA: Masih Ingat Buah Sali, Kini Buah Ini Sudah Langka
BACA JUGA: Daun Pandan Bisa Sembuhkan Diabetes hingga Sakit Kepala, Begini Cara Membuatnya
Kerokan dinilai relatif aman dilakukan bahkan bermanfaat melancarkan peredaran darah sehingga bisa mempercepat penyembuhan gejala masuk angin dan rasa tidak enak badan
Akan tetapi tahukah kamu? ada bahaya yang mengintai jika terlalu sering melakukan aktivitas kerokan
Berikut 4 Bahaya Terlalu Sering Kerokan
1.Luka kulit dan iritasi
Saat alat kerokan atau kulit digosok terlalu keras kulit bisa menjadi iritasi bahkan luka, luka bisa infeksi jika tidak dirawat dan bisa memerlukan perawatan medis lebih lanju
BACA JUGA: Ternyata Kacang Tanah Baik untuk Jantung, Tapi Juga Beracun
2.Pori-pori Kulit Menjadi Lebih Lebar
Ketika dikerok, maka akan membuat permukaan kulit menjadi terbuka dan melebar. Inilah yang sebenarnya harus kita hindari. Karena pori-pori yang membesar bisa memudahkan virus dan bakteri mudah masuk ke dalam tubuh, bahkan ke dalam peredaran darah
3.Memicu Risiko Terkena Stroke
Terlalu banyak melakukan kerokan bisa memicu resiko stroke dikarenakan melebarnya pori-pori kulit setelah kerokan. Ini akan berdamapak melebarnya pembuluh darah.
BACA JUGA: Maju-Mundur Revisi PKPU Pencapresan, Ketua KPU RI Bantah Berkunjung ke Istana
Hal ini bisa mengakibatkan pecahnya pembuluh darah. Nah pecahnya pembuluh darah bisa memicu rendahnya pasokan darah ke otak yang bisa memicu stroke.
4.Timbul Rasa Ketagihan
Beberapa orang yang sering melakukan kerokan merasakan sensasi nyaman dan lebih baik setelah kerokan, namun sering kerokan juga menimbulkan bahaya bagi tubuh. (**)