Kapolres: Waspada Penipuan Online Mengintai Masyarakat

Firman/RB Kapolres Mukomuko AKBP. Nuswanto, SH, S.Ik, MH--

MUKOMUKO, KORANRB.ID – Maraknya penipuan secara online saat ini mulai meresahkan masyarakat. Pelaku biasanya memanfaatkan platform WhatsApp yang mengaruskan sasaran mengklik Application Package File (APK). Kemudian juga melalui telepon dengan modus mencari teman. 

Kapolres Mukomuko AKBP. Nuswanto SH, S.Ik, MH mengatakan, saat ini kemajuan teknologi membuat apapun mudah diakses melalui jaringan oline. Maka dari itu tentunya masyarakat harus lebih teliti dalam menggunakan atau mengakses sesuatu berbasis online. 

Karena lemahnya pengetahuan akan kemajuan teknologi, dan minimnya rasa ingin tahu di tengah masyarakat menjadi peluang bagi pelaku kejahatan mencari ke untungan dengan tindakan yang dapat merugikan orang lain.

BACA JUGA: 2 Kelompok Tani Terima 50 Kambing Etawa Bantuan Kementerian Pertanian Untuk Pembiakan

“Kami ingatkan kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati saat menggunakan alat komunikasi. Jangan mudah percaya dan mengikuti perintah dari satu aplikasi jika kita tidak mengetahuinya, karena saat ini bermacam-macam modus penipuan sudah banyak memakan korban,” kata Kapolres.

Kapolres menambahkan, meskipun saat ini masih cukup jarang adanya laporan terkait penipuan online, namun seluruh jajaran yang ada di Polsek-Polsek melalui Bhabinkamtibmas sudah diminta turun langsung ke masyarakat untuk memberikan edukasi.

BACA JUGA: Warga Resno Harapkan Perbaikan Jembatan Akses ke Lahan Pertanian

Hal ini dilakukan agar masyarakat tidak menjadi korban sehingga keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) tetap terjaga. Selain itu juga anggota yang bertugas di lapangan meminta masyarakat melaporkan segera jika terjadi adanya indikasi penipuan ke pihak kepolisian terdekat.

‘’Koordinasi, komunikasi, serta edukasi sangat di perlukan masyarakat guna menghindari menjadi korban penipuan. Maka dari itu saat ini kami langsung turun ke lapangan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat,” ujarnya.

Lanjutnya, selain penipuan melalui alat komunikasi, masyarakat juga diminta untuk waspada terhadap penipuan belanja online dengan harga murah, yang saat barangnya dikirim ternyata tidak sesuai pesanan. Sehingga terkadang terjadi keributan antara kurir dan yang memesan.

“Pastikan ketika ingin berbelanja, jangan tergiur dengan harga murah. Karena pada dasarnya tidak mungkin penjual ingin rugi. Jika terjadi barang yang dibeli tidak sesuai pesanan, jangan mengambil sikap untuk mengintimidasi kurir,namun lakukanlah retur atau pengembalian barang, agar tidak rugi dua kali karena harus berurusan dengan hukum,” tandasnya.(pir)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan