Naik, DAK Fisik Lebong Rp 18,2 Miliar
Kepala Dinas PUPRHub Lebong Joni Prawinata, SE, M.Si--
TUBEI. KORANRB.ID - Tahun ini Kabupaten Lebong berpeluang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang jalan senilai Rp 18,2 miliar.
Itu sesuai draf rincian alokasi transfer daerah yang dirilis pemerintah pusat.
Artinya naik dari tahun ini yang pagunya hanya Rp 14,9 miliar.
BACA JUGA:Rp 1 M Dana Banpol, Belum Dipertanggungjawabkan
''Rencananya DAK tahun ini akan kami fokuskan untuk peningkatan jalan konekvitas daerah dan tematik penguatan kawasan sentra produksi pangan,'' kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPRHub) Kabupaten Lebong, Joni Prawinata, SE, M.Si melalui Kabid Bina Marga, Haris Santoso, ST.
Peningkatan DAK bidang jalan itu tidak lepas upaya maksimal yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong menjemput bola DAK ke pusat.
Diupayakan dalam triwulan pertama berkas untuk kegiatan DAK bidang jalan itu sudah dilimpahkan ke Bagian Layanan Pengadaan (BLP) dengan harapan kegiatan paling lambat April sudah dimulai.
BACA JUGA:Tiba Hari Ini, KPU Kepahiang Butuh 2.630 Kotak Suara
''Makanya kami akan terus mengawal agar alokasi transfer daerah tidak sampai disalip daerah lain. Kalaupun tidak bisa bertambah, minimal bertahan di angka yang sekarang,'' terang Haris.
Dijelaskannya, untuk pembangunan konekvitas daerah dianggarkan Rp 8,7 miliar. Sementara untuk tematik penguatan daerah kawasan sentra produksi pangan dialokasikan Rp 9,5 miliar.
BACA JUGA:Sabar, Dana TPG Belum Masuk, Tahun Depan Naik Rp 33,2 Miliar
''Untuk konekvitas daerah dipusatkan ke jalan Sukau Kayo-Pelabai-Suka Datang-Simpang Tiga Perkantoran. Termasuk ruas jalan Embong menuju Kelurahan Turan Lalang dengan pagu Rp 9,5 miliar," jelas Haris.
Sementara Bupati Lebong, Kopli Ansori mengingatkan agar Dinas PUPRHub lebih maksimal lagi mengerjakan kegiatan fisik tahun ini. Baik untuk kualitas pekerjaan maupun waktu pengerjaan.
BACA JUGA:Pemerintah Tanggung PPN, November Harga Rumah Subsidi Turun Lagi