Setelah itu dia berkesempatan menembus jajaran elite 5 besar kelas Lightweight. Saat itu sang penjaga gerbang yang begitu sulit ditumbangkan yakni Justin Gaethje.
Benar saja saat pertandingan tersebut, Rafael harus dikalahkan oleh Gaethje dengan point' jauh juga muka yang babak belur akibat tinju brutalnya.
9. Dan Hooker
Hooker merupakan Fighter asal Selandia Baru yang memiliki rekor 23 kali kemenangan dan 12 kali kalah.
Karir Hooker di UFC sempat berada di puncaknya ketika dia bertarung melawan Dustin Porier di tahun 2020 untuk memperebutkan silot title shot.
Meskipun pertandingan tersebut berjalan dengan begitu kompetitif dan begitu brutal. Hooker harus tunduk ditangan Dustin dengan mengakui kekalahannya.
BACA JUGA:Evaluasi Lebaran: 897 Perusahaan Tak Bayar THR, Angka Kecelakaan Turun
Setelah pertandingan tersebut, karir Hooker di UFC pun terbilang menurun hingga saat ini dia baru saja mulai kembali debutnya dengan dua kemenangan barunya.
10. Jalin Turner
Jalin merupakan fighter asal Amerika yang memiliki rekor 14 kali menang dan 17 kali kalah.
Jalin sendiri bergabung dengan Dana White Contender Series, sebuah kompetisi yang dibuat oleh CEO UFC untuk mencari petarung terbaik yang akan diajak untuk bergabung.
Dalam seleksi tersebut, Jalin berhasil mengambil hari Dana White karena berhasil mengalahkan lawannya dengan TKO.
Sayangnya setelah bergabung dengan UFC, debut pertama Jalin tidak begitu bagus dia langsung dikalahkan.
Setelah itu jalin langsung, pindah ke kelas Lightweight dan sampai sekarang berhasil menduduki rangking 10 di kelasnya. (**)