Ia menegaskan jika Bawaslu Provinsi Bengkulu sudah menyampaikan pada Bawaslu Bengkulu Utara agar mengedepankan netralitas dan integritas pada Panwascam yang nantinya dipilih.
Sehingga Bawaslu Bengkulu Utara sangat berhati-hati dan tidak ingin nantinya Panwas yang ditetapkan justru terganjal masalah integritas dan netralitas.
“Setidaknya saat ini kita meminimalisir dan mencegah permasalahan integritas dan netralitas tersebut terjadi, namun jika itu terjadi kami juga akan mengambil langkah yang tegas pada Panwascam tersebut,” terangnya.
Meskipun sudah nantinya Bawaslu sudah menetapkan Panwascam terpilih di masing-masing kecamatan dan mereka sudah mulai bekerja.
BACA JUGA: Dibagi 3 Sesi, Ini Jadwal Tes Wawancara Panwascam Kepahiang
Bawaslu juga akan tetap melakukan pengawasan atas kinerja dan tindak tanduk pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh Panwascam.
Apalagi saat ini pengawasan bukan hanya dilakukan oleh Bawaslu namun juga oleh masyarakat jika memang Panwascam tersebut melakukan pelanggaran, apalagi yang terkait dengan netralitas dan integritas.
“Jika memang saat menjalankan tugas nantinya ada Panwascam atau penyelenggara lainnya yang bersikap tidak netral atau tidak berintegritas, maka kami siap menerima laporan dan akan diproses sesuai aturan,” tegasnya.
Sekadar mengetahui, pelanggaran yang terkait dengan natralitas maupun integritas adalah pelanggaran terberat bagi penyelenggara pemilu.
BACA JUGA:Belajar Sambil Bermain, Bentuk Karakter Anak
Bahkan, bukan hanya ditingkat Bawaslu, Dalil ini yang sering dibawa dalam laporan dan persidangan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).