~ Pemerasan.
Proses selanjutnya dilakukan dengan menekan atau mengepres biji dengan mesin.
Hal ini dilakukan untuk menghilangkan 50 hingga 60 % minyak.
~ Ekstraksi pelarut.
BACA JUGA:Turunkan Risiko Diabetes Tipe 2, Ini 5 Manfaat Buah Pir untuk Kesehatan
BACA JUGA:Salah Satu Burung Tercepat di Dunia! Ini 6 Fakta Elang Emas
Biji yang sudah di proses menyisakan 18 - 20 % minyak.
Untuk mendapatkan sisa minyak, selanjutnya dilakukan menggunakan bahan kimia yang disebut heksana.
~ Desolventisasi.
Setelah itu, heksana dipisahkan dari tepung kanola dengan memanaskannya pada 95 - 115 derajat celsius.
BACA JUGA:Jatuh Cinta Bermanfaat Untuk Kesehatan, yang Jomblo Lebih Cendrung Stres
BACA JUGA:Kenali Jenis Hama Kelapa Sawit dan Cara Pengendalian, Ada yang Menggunakan Burung Hantu
~ Mengolah minyak.
Baru setelah itu minyak yang sudah melalui beberapa tahapan sebelumnya kemudian dimurnikan dengan beberapa metode.
Diantara metode tersebut seperti destilasi uap, paparan asam fosfat dan filtrasi melalui tanah liat yang diaktifkan asam.
BACA JUGA:9 Manfaat Garam Bagi Tubuh Manusia, Salah Satunya Dapat Meningkatkan IQ