BENGKULU SELATAN, KORANRB.ID - Malang dialami warga Desa Pino Baru Kecamatan Air Nipis, Gumi Diansari (45) mobil pengangkut jagung miliknya hanyut saat melintasi sungai Air Nipis.
Akibatnya satu ton jagung hanyut terbawa arus. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa naas ini.
Kejadian tersebut bermula saat korban hendak menyeberangi sungai Air Nipis di Dusun Tanjung Tengah, Desa Suka Maju Kecamatan Air Nipis Rabu, 22 Mei 2024 petang.
Sayangnya saat ditengah-tengah sungai mobil jenis pick up nopol Z 8888 CS tersebut berhenti karena derasnya Air sungai.
BACA JUGA:Kabar Terbaru Bayi Dalam Kantong Kresek di RSUD Curup, Dinsos Kepahiang Sampaikan Hal Ini
Beruntung korban saat itu cepat menyelamatkan diri dan berhasil keluar dari mobil.
Kapolres Bengkulu Selatan AKBP. Florentus Situngkir, SIK melalui Kapolsek Seginim Iptu. Priyanto, SH membenarkan pihaknya menerima laporan mobil hanyut di sungai Air Nipis.
Hingga Kamis, 23 Mie 2024 korban dibantu masyarakat telah mengangkat mobil hanyut tersebut ke atas sungai.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
BACA JUGA:Oli Berceceran di Sepanjang Jalan Pesisir Semidang Gumay, Warga yang Melintas Diminta Wasapada
Hanya saja korban mengalami kerugian hingga Rp 7 juta.
Sebab hasil tani jagung sebanyak 1 ton hanyut terbawa sungai.
"Sudah dievakuasi baik korban dan mobil korban. Tidak ada korban jiwa," terang Kapolsek.
Agar kejadian serupa tidak terulang, Kapolsek mengimbau masyarakat tidak melintasi sungai Air Nipis.
BACA JUGA:Ini Penjelasan Mitos Jangan Buka Payung Dalam Rumah