Anda juga harus mencari semangka yang memiliki flek cokelat kecil atau garis-garis kecil.
Ini merupakan tanda bahwa semangka telah matang di pohon dan gula telah mulai mengkristal, yang menandakan rasa yang lebih manis.
Pilih semangka yang memiliki pola yang konsisten dan warna yang cerah.
Warna hijau yang lebih gelap bisa menjadi pertanda bahwa semangka tersebut telah matang dengan baik.
Jika ekornya masih ada, dan berwarna hijau tua, ini bisa menjadi pertanda bahwa semangka dipetik pada saat yang tepat.
Namun, ini bukanlah aturan yang mutlak.
BACA JUGA:Tips Menghadapi Seseorang yang Hobi Berhutang dan Cara Menagihnya
Hindari semangka yang memiliki goresan, lecet, atau tanda-tanda kerusakan lainnya.
Ini bisa menjadi pertanda bahwa semangka tersebut tidak segar atau telah rusak di bagian dalamnya.
Dengan mengamati hal tersebut maka dapat meningkatkan peluang anda untuk memilih semangka yang matang dan manis.
Sedangkan untuk mengetahui semangka busuk pada bagian dalam akan membuat anda kesulitan melihatnya.
Untuk itu, anda bisa menggunakan cara berikut ini.
Mulai dari mencari tanda-tanda kerusakan atau goresan pada kulit luar semangka.
Jika ada area yang terlihat membusuk, kemungkinan besar bagian dalamnya juga telah terpengaruh.
Kemudian aroma yang tidak sedap dari kulit semangka dapat menjadi tanda bahwa bagian dalamnya telah mulai membusuk.
Tekan lembut bagian yang sudah dimakan, jika terasa lunak atau berair secara berlebihan, ini bisa menjadi tanda bahwa semangka telah membusuk.