KORANRB,ID - Kembali dibukanya program kerja ke luar negeri, yakni magang ke Jepang oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu mendapat apresiasi Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Sefty Yuslinah, S.Sos, M.AP.
Ia minta masyarakat di Provinsi Bengkulu benar-benar memanfaatkan program magang ke Jepang itu dengan sebaik-baiknya mengingat sulitnya mencari pekerjaan saat ini.
Apalagi sebelumnya pemerintah pusat sempat menutup program ini untuk Bengkulu karena pemerintah negara Jepang meminta dihentikan lantaran ada beberapa peserta magang ke Jepang dari Bengkulu yang kabur saat menjalani magang.
''Ini kesempatan yang tidak boleh disia-siakan, saya harap masyarakat, khususnya yang belum mendapatkan pekerjaan mendaftarkan diri mengikuti program magang ke Jepang,'' kata Sefty.
BACA JUGA:Listrik Padam, Pedagang Merugi, Dewan Layangkan Gugatan, PLN Sebut Tak Ada Kompensasi
Diingatkannya juga, masyarakat yang sudah mengikuti seleksi program magang ke Jepang harus berkomitmen menjalani kontrak kerja agar tidak ada lagi kasus peserta magang ke Jepang yang kabur.
Diharapnya dengan adanya seleksi magang ke Jepang ini, para remaja yang memang sudah berharap mendapat pekerjaan dan punya potensi bisa diterima sebagai peserta yang diberangkatkan magang ke Jepang.
''Kami sempat komunikasi dengan pihak Kementerian Ketenagaan Kerja, intinya masyarakat di Provinsi Bengkulu kembali diberikan kesempatan mengikuti program magang ke Jepang,'' terang Sefty.
Bahkan untuk kuotanya tidak dibatasi sehingga masyarakat di setiap kabupaten dan kota se Provinsi Bengkulu bisa mendaftarkan diri sepanjang memenuhi persyaratan.
BACA JUGA:Sekdaprov Bengkulu Lantik 4 Pejabat Baru, 2 Lagi Menyusul, Ini Daftar Namanya
Justru itu bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu yang ingin mengikuti program magang ke Jepang untuk menyiapkan diri dengan sebaik mungkin karena Jepang sebagai negara tujuan, dikenal memiliki etos kerja yang tinggi dan persyaratan yang ketat.
"Sesuai yang disampaikan pihak kementerian, syarat yanh dibutuhkan untuk bisa magang ke Jepang adalah kemampuan matematika, fisik yang baik serta disiplin dan kejujuran tinggi,'' ungkap Sefty.
Diakuinya, Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu sebagai mitra dari Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Bengkulu, mendukung penuh upaya untuk memaksimalkan potensi tenaga kerja di wilayah Bengkulu daalam rangka mengurangi angka pengangguran.