Pastikan beban di dalam kendaraan didistribusikan secara merata untuk mengurangi tekanan berlebih pada per tertentu.
Usahakan untuk menghindari jalan yang berlubang atau tidak rata dan jika tidak dapat dihindari, kurangi kecepatan saat melewati jalan tersebut untuk mengurangi tekanan pada per.
4. Gaya Berkendara yang Tepat
Hindari akselerasi dan pengereman yang mendadak dan mengemudilah dengan halus sehingga dapat mengurangi beban mendadak pada per dan komponen suspensi lainnya.
Usahakan untuk menjaga kecepatan yang stabil dan hindari sering mengubah kecepatan secara drastis.
5. Perawatan Preventif
Bersihkan per secara berkala untuk menghilangkan kotoran, lumpur dan korosi yang dapat menyebabkan kerusakan.
Beberapa komponen suspensi mungkin memerlukan pelumasan dan pastikan komponen yang memerlukan pelumasan mendapat perhatian agar bergerak dengan lancar dan tidak memberikan tekanan berlebih pada per.
6. Gunakan Komponen Berkualitas
Jika per sudah aus atau rusak, gantilah dengan per yang memiliki kualitas baik sesuai dengan spesifikasi pabrikan dan hindari menggunakan komponen yang murah serta tidak terjamin kualitasnya.
BACA JUGA:Dampak Psikologis Bagi Anak Pelaku Korupsi, Berhentilah Mulai Sekarang
Pastikan semua komponen suspensi yang diganti kompatibel dengan model dan tahun kendaraan untuk memastikan kinerja yang optimal.
Intinya, mencegah per mobil agar tidak cepat lemah memerlukan perawatan rutin, perhatian terhadap beban dan gaya berkendara serta pemeliharaan komponen suspensi lainnya.
Dengan melakukan pemeriksaan visual dan teknis secara rutin, menghindari beban berlebih, dan menggunakan komponen berkualitas, Anda dapat menjaga kondisi per mobil tetap optimal dan memperpanjang umur penggunaannya.
Perawatan preventif dan gaya berkendara yang tepat juga sangat penting untuk mengurangi tekanan pada per dan memastikan keselamatan serta kenyamanan berkendara.