BENGKULU, KORANRB ID - Ratusan Driver online dari Maxim mendatangi kantor Maxim yang beralamat di Jalan S.Parman Kelurahan Tanah Patah Kota Bengkulu.
Mereka menuntut banyaknya potongan yang tidak masuk akal. Demo itu dilakukan Rabu 12 Juni 2024.
Disampaikan oleh Ketua Asosiasi Driver Maxim Bengkulu, Suryono bahwa hari ini mereka menuntut kejelasan atas nasib mereka.
"Kami meminta kejelasan nasib kami itu kenapa kami datang kesini," ungkap Suryono.
BACA JUGA:Begini Skenario Buat Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026!
BACA JUGA:Ternyata Ini Sejarah dan Jenis Tato yang Merupakan Asli Budaya Indonesia
Dimana banyaknya prosedur yang merugikan mereka, seperti tidak ada kejelasan atas tindakan banyaknya akun ganda.
"Kami merasa di rugikan maka kami menuntut tindakan tegas untuk oknum yang memiliki akun ganda agar menonaktifkan akun mereka," terang Suryono.
Kemudian tidak diperketatnya mekanisme pembayaran parkir, sekarang pembayaran parkir orderan dikembalikan ke diver.
"Satu lagi yaitu mekanisme pembayaran parkir kami meminta jangan dibebankan pada kami ongkos murah kalau di bebankan pada kami mana untung kami,jelas Suryono.
BACA JUGA:7 Alasan Mengapa Sulit Mengajak Masyarakat Menjaga Lingkungan
BACA JUGA:HUT Kabupaten Bengkulu Tengah Tahun 2024 Hadirkan Artis Ibu Kota, Intip Jadwalnya
Dengan kejadian tersebut, banyak para ojek online (Ojol) merasa dirugikan apalagi dengan tidak tegasnya penindakan atas akun ganda membuat penghasilan pra ojol.
" Pemberlakuan sistem itulah membuat kesejahteraan ojol sengsara kami ojol bekerja.mencari uang bulan hanya mencari kesibukan waktu luang saja," tutup Suryono.