5. Proses Bertelur dan Menginkubasi
Sediakan bahan sarang seperti serat kelapa, ranting kecil dan daun kering dalam kotak sarang sebagai bahan untuk burung cungkok membuat sarang bertelurnya menjadi lebih nyaman seperti di alam liar.
6. Merawat Anakan
Setelah betina bertelur, biasanya antara 2-3 butir, biarkan induk mengerami selama sekitar 14-16 hari dan pastikan lingkungan kandang tetap tenang dan aman selama proses pengeraman.
BACA JUGA:Bingung Mengolah Daging Kurban? Ngegeril Daging Bisa Menjadi Rujukan, Berikut Caranya
BACA JUGA:Lakukan Ini Bagi yang Masih Kuliah Apabila Tak Ingin Menyesal
Setelah telur menetas, berikan pakan yang lunak dan mudah wdicerna seperti kroto, jangkrik kecil dan voer yang diencerkan serta jaga selalu kebersihan kandang untuk mencegah penyakit, terutama pada fase awal kehidupan anakan.
Anakan burung biasanya akan mulai belajar terbang dalam waktu 2-3 minggu dan awasi pertumbuhan dan perkembangan anakan.
7. Pemindahan dan Pemisahan
Setelah anakan berusia sekitar 1-2 bulan dan sudah bisa makan sendiri, mereka bisa dipisahkan dari induk dan dipindahkan ke kandang terpisah untuk proses pembesaran lebih lanjut.
Itulah cara menangkar burung cungkok berdasarkan pengalaman Hakim dan dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan Anda dapat berhasil dalam menangkarkan burung cungkok dan menghasilkan keturunan yang sehat dan berkualitas.