KORANRB.ID – Mesin motor yang cepat panas dapat menjadi masalah serius bagi para pengendara, baik dalam hal kinerja maupun keamanan.
Maka dari itu penyebab umum mengapa mesin motor bisa cepat panas serta solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut harus diketahui pemilik kendaraan dengan harapan bisa megantisipasi lebih awal jika hal tersebut terjadi.
Salah satu alasan utama mesin motor menjadi panas adalah kurangnya pelumasan yang memadai.
Ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti oli mesin yang sudah tua atau kualitas oli yang buruk, serta jarangnya pergantian oli sesuai dengan jadwal yang disarankan.
BACA JUGA:Ini Daftar 23 Nama Terpilih Skuad Timnas U19 Piala AFF 2024, Tersisa 2 Pemain Keturunan
BACA JUGA:Pemkab Bengkulu Utara Rapat Internal Bahas PT Agricinal, Ini Pesan Bupati Mian
Sehinga anda harus memastikan untuk menggunakan oli mesin yang sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh produsen motor.
Selalu periksa dan ganti oli secara teratur sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
Perhatikan juga jumlah oli yang digunakan agar tidak kurang atau berlebihan.
Motor bisa cepat panas karena kondisi cuaca panas yang berlebihan atau saat terjebak dalam kemacetan lalu lintas yang menyebabkan mesin bekerja terlalu keras dan tidak mendapatkan pendinginan yang cukup.
Jika mungkin, hindari berkendara saat cuaca terlalu panas. Jaga agar mesin tetap dalam kecepatan yang stabil saat terjebak dalam kemacetan, dan pastikan untuk mematikan mesin jika harus menunggu terlalu lama.
BACA JUGA:5 Ular Paling Paling Menakjubkan di Dunia yang Belum Banyak Diketahui Orang
BACA JUGA:Rohidin Ambil Formulir Cagub Bengkulu di PKB, Optimis Bakal Didukung PKB
Radiator yang kotor atau tidak berfungsi dengan baik dapat menghambat proses pendinginan mesin.
Ini bisa disebabkan oleh kotoran atau lapisan yang menumpuk di radiator atau bahkan kebocoran pada sistem pendingin. Periksa secara berkala kondisi radiator dan bersihkan jika diperlukan.