ARGA MAKMUR, KORANRB.ID – Bupati Bengkulu Utara Ir. H. Mian kemarin meninjau pembangunan Pasar Tradisional Modern Purwodadi Arga Makmur.
Proyek senilai Rp 110 Miliar YANG dikerjakan oleh Kementerian PUPR saat ini terus berprogres dan sudah di atas 50 persen.
Saat ini bagian-bagian bangunan yang terdiri dari tiga bagian tersebut sudah berdiri, termasuk bagian bangunan yang merupakan bangunan 2 lantai.
Sebelum meninjau langsung lokasi bangunan, Bupati Mian lebih dulu mendengar paparan dari pelaksanaan pekerjaan terkait progres pembangunan.
BACA JUGA:Mengandung Racun Berbahaya! Berikut 5 Fakta Unik Ikan Batu, Memiliki Duri
Saat ini pembangunan hanya kurang 0,7 persen dari target pembangunan atau deviasi 0,7 persen.
Hal ini bukan karena pekerjaan yang terlambat, namun karena adanya gangguan lalu lintas di wilayah Bengkulu Tengah (Benteng) sehingga menghambat mobilitas bahan bangunan dan alat yang digunakan.
“Maka bisa kita katakan progres pekerjaan msaih sesuai dengan target dan bisa kita lihat bangunan yang saat ini sudah nampak dan dilihat masyarakat,” terangnya.
Mian menegaskan jika ia memiliki target besar dengan pembangunan Pasar Modern Purwodadi.
BACA JUGA:Berikut 7 Cara Cek Legalitas Pinjol Agar Terhindar dari Penipuan, Cukup Via WhatsApp
Ia mentargtekan jika pasar ini bukan hanya menjadi pasar terbesar di Provinsi Bengkulu, namun juga menjadi sumber perputaran uang tertinggi kedua di Provinsi Bengkulu.
“Maka kita berharap pasar ini menjadi sumber perputaran ekonomi terbesar kedua di Provinsi Bengkulu setelah Kota Bengkulu,” terangnya.
Diterangkannya jika Kota Arga Makmur tempat berdirinya pasar modern ini memiliki wilayah yang cukup strategis untuk menjadi perputaran ekonomi.
Ini karena letak Arga Makmur yang mudah dijangkau dari Kabupaten Lebong dan Kabupaten Mukomuko.
BACA JUGA:Bukan Hanya Sebagai Tanaman hias, Ternyata Ketapang Punya Segudang Manfaat