BENGKULU, KORANRB.ID – Ternyata mengkonsumsi jeroan sapi telah menjadi bagian dari masakan banyak budaya di seluruh dunia.
Di Indonesia termasuk di Bengkulu sendiri Jeroan sapi ini kerap dijadikan kudapan yang sangat nikmat, baik itu diolah sebagai lauk pauk maupun jajanan yang berada di titik kota Bengkulu.
Adapun jenis olahan Jeroan sapi tersebut, seperti jajanan usus balado, tambosu, kikil, sambal usus, ada juga yang ditumis tergantung selera masyarakat tentunya.
Meskipun banyak yang menyukai cita rasanya yang khas dan kekayaan nutrisinya, ternyata jeroan sapi apabila dikonsumsi berlebihan memiki dampak positif dan negative.
BACA JUGA:Terbesar di Indonesia! Berikut 5 Fakta Unik Rusa Sambar
Jadi sebelum mengkonsumsi jeroan sapi lebih baik, untuk mengetahui beberapa dampak kesehatan yang perlu dipertimbangkan ketika mengonsumsinya.
Berikut, Koranrb.id merangkum, manfaat dan dampak jeroan sapi apabila dikonsumsi rutin.
1. Kandungan Gizi
Jeroan sapi kaya akan berbagai nutrisi penting seperti protein, zat besi, vitamin B12, dan seng.
Nutrisi ini penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, terutama dalam menjaga metabolisme dan fungsi sistem kekebalan tubuh.
2. Kolesterol dan Lemak Jenuh
Namun, jeroan sapi juga dapat mengandung kadar kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi, tergantung pada jenis jeroan dan bagaimana ia dimasak.
BACA JUGA:Kapolri Pimpin Sertijab Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Anwar
Kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi jika dikonsumsi secara berlebihan.
3. Pencemaran Logam Berat