BACA JUGA:Terseret Ombak Saat Mancing, Anggota Komcad Meninggal Dunia
Untuk mahasiswa yang kuliah di PTN, mereka harus memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,50, kecuali untuk jurusan teknik, farmasi, dan kedokteran yang diperbolehkan memiliki IPK minimal 3,00.
Sementara itu, mahasiswa dari PTS harus memiliki IPK minimal 3,75, kecuali untuk jurusan teknik, farmasi, dan kedokteran yang harus memiliki IPK minimal 3,25.
“Semua ini harus dibuktikan dengan fotokopi kartu hasil studi. Persyaratan yang ketat ini bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan diberikan kepada mahasiswa yang benar-benar berprestasi dan membutuhkan,” jelasnya.
Terkait proses seleksi, Noprianto mengatakan, proses seleksi calon penerima beasiswa dilakukan secara transparan dan objektif.
Semua berkas yang masuk akan diperiksa dan diverifikasi oleh tim yang dibentuk oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong.
Tim ini terdiri dari para ahli dan profesional yang memiliki pengalaman dan pengetahuan dalam bidang pendidikan tinggi.
Setelah proses verifikasi, daftar calon penerima beasiswa akan diumumkan kepada publik.
BACA JUGA:Herlian Muchrim-Novrizal Jandra Klaim Telah Kantongi 5 Kursi Parlemen untuk Maju Pilkada Kaur
BACA JUGA:Jabat Ketua KONI Kota Bengkulu, Arif Gunadi Hibahkan 1 Unit Mobil Operasional
Langkah ini bertujuan untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam proses seleksi.
Mahasiswa yang terpilih sebagai penerima beasiswa akan menerima bantuan dalam bentuk uang kuliah tunggal (UKT) yang akan langsung disalurkan ke rekening perguruan tinggi tempat mereka kuliah.
“Program beasiswa ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para penerima, membantu mereka untuk melanjutkan pendidikan tinggi tanpa terbebani oleh biaya kuliah yang tinggi,” tambahnya.
Lebih lanjut, Noprianto menjelaskan, beasiswa ini juga diharapkan dapat mendorong para mahasiswa untuk terus berprestasi dan memberikan kontribusi positif bagi daerah mereka setelah menyelesaikan pendidikan tinggi.
Dengan demikian, program ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada para penerima beasiswa, tetapi juga kepada masyarakat luas melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Rejang Lebong.
“Selain itu, program beasiswa ini juga dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswa di tingkat sekolah menengah untuk berprestasi lebih baik lagi, dengan harapan mereka juga bisa mendapatkan kesempatan yang sama di masa depan. Dengan demikian, program ini memiliki dampak jangka panjang dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan sumber daya manusia di Kabupaten Rejang Lebong,” tutupnya.