Lanjut Gita, dilaksanakannya nikah masal tersebut untuk membahagiakan masyarakat dengan membantu warga kurang mampu yang terkendala biaya untuk menikah secara sah baik agama, adat dan negara.
Selanjutnya dalam rangka pembinaan keluarga secara agama melalui pernikahan. Diharapkan bisa memberikan manfaat, serta mempermudah bagi kaum laki-laki dan perempuan untuk menikah.
Sementara itu, Kepala Dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak, pengendalian penduduk dan keluarga berencana (DP3AP2KB) Kota Bengkulu Dewi Dharma menyebutkan bahwa kegiatan nikah masal tersebut juga bekerjasama dengan Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Bengkulu.
BACA JUGA:Sudah Tahu Belum? 5 Bahasa di Indonesia yang Dianggap Paling Susah Dipelajari
"Kita harapkan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Kota Bengkulu. Mereka yang terkendala biaya bisa lebih dimudahkan dan dirayakan seperti biasa walaupun dengan cara yang sederhana," katanya.
Namun untuk menggelar pernikahan besar dari pemerintah kota tidak memfasilitasi namun lebih ringan pasalnya administrasi maskawin sudah di selesaikan oleh Pemerintah Kota Bengkulu.
"Kalau masyarakat mau meria tinggal tambah saja biayanya kami hanya menanggung yang wajib saja," tutup Gita.