TUBEI, KORANRB.ID - Wakil Bupati Lebong, Drs. Fahrurrozi, M.Pd meminta masyarakat proaktif mendukung program pembangunan yang dicanangkan pemerintah. Salah satunya ikut menjaga semua aset dari hasil pembangunan yang telah dilaksanakan.
''Kalau tidak bisa mempercantik, minimal menjaganya dari ulah jahil yang dapat merusaknya,'' kata Fahrurrozi.
Aset hasil pembangunan tidak hanya wajib dipelihara pemerintah. Namun juga wajib dijaga oleh masyarakat demi kelangsungannya.
BACA JUGA:Potensi dan Realisasi PAD Harus Diuji
Mengingat setiap aset pembangunan itu akan bermuara pada kebutuhan dan kesejahteraan masyarakat itu sendiri.
''Misalnya akses jalan, jangan ada lagi masyarakat yang merusak jalan untuk galian pipa air,'' tegas Fahrurrozi.
Tanpa peran masyarakat menjaga hasil pembangunan, dipastikannya tujuan pembangunan tidak akan tepat sasaran. Terlebih jika masyarakat sampai ikut-ikutan mengurangi fungsi aset pembangunan itu. Baik merusak aset hasil pembangunan hingga mencuri komponennya. ''Sebagus apapun pembangunan yang dilakukan, kalau tidak dirawat dan dijaga tidak akan bermanfaat,'' ungkap Fahrurrozi.
BACA JUGA:Marak Pencurian Kopi Membuat Warga Resah
Sementara Kabid Aset, Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Lebong, Gundala, SE mengaku masih banyak aset pembangunan yang belum termanfaatkan. Salah satunya aset TV trone yang terpasang di 3 titik. ''Bagian mesin TV trone itu tidak bisa menyala karena bagian mesin ada yang hilang dicuri,'' tandas Gundala. (sca)