Menggerakkan kaki bayi seperti gerakan mengayuh sepeda dapat membantu mendorong pergerakan di usus.
Untuk bayi yang sudah MPASI, pastikan mereka mendapatkan cukup cairan, baik dari ASI, air, atau jus buah yang aman untuk bayi, untuk mencegah sembelit.
BACA JUGA:Adu Program Para Bintang di Pilkada Rejang Lebong
BACA JUGA: 3 Diduga Pengedar Ditangkap, Edar Sabu di Taman Remaja Kota Bengkulu, Segini Barang Buktinya
Tambahkan makanan tinggi serat seperti buah dan sayuran ke dalam MPASI bayi, namun lakukan secara bertahap untuk menghindari kembung.
Secara keseluruhan, pola BAB pada bayi dapat sangat bervariasi dan sering kali tidak ada yang dianggap “normal” untuk semua bayi.
Penting bagi orang tua untuk mengenali pola BAB yang khas pada bayinya dan tetap waspada terhadap perubahan signifikan yang mungkin menandakan masalah kesehatan.
Jika ada keraguan, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat dan tenang menghadapi situasi ini.