CURUP, KORANRB.ID - Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kabupaten Rejang Lebong, mengumumkan ada 11 kelompok tani (poktan) mendapatkan bantuan melalui Program Rehabilitasi Jaringan Irigasi Tersier (RJIT).
Program ini merupakan salah satu inisiatif Kementerian Pertanian dalam mendukung peningkatan produktivitas pertanian dengan memperbaiki jaringan irigasi tersier yang rusak atau tidak optimal.
Melalui program RJIT, kelompok tani dapat memanfaatkan anggaran yang diterima untuk memperbaiki saluran irigasi di wilayah pertanian mereka.
Kepala Distankan Rejang Lebong, Ir. Amrul Eby, menyampaikan program RJIT ini diberikan kepada kelompok tani yang tersebar di beberapa kecamatan seperti Selupu Rejang dan Sindang Beliti Ulu, serta kecamatan-kecamatan lainnya.
Program ini dianggap sebagai langkah penting untuk memastikan bahwa lahan sawah di daerah tersebut mendapatkan pasokan air yang memadai, terutama di musim kemarau, ketika ketersediaan air menjadi sangat terbatas.
BACA JUGA:Sudah 4 Warga Ngaku Namanya Dicatut, Tim Hukum Romer Bakal Lapor Bawaslu
“Program RJIT bertujuan untuk memperbaiki jaringan irigasi tersier, yang merupakan jalur penting dalam distribusi air ke lahan pertanian. Irigasi tersier adalah sistem irigasi yang biasanya mengalirkan air dari saluran utama ke saluran kecil di lahan pertanian. Peran irigasi tersier sangat krusial karena merupakan bagian terakhir dari saluran irigasi yang langsung berhubungan dengan lahan-lahan pertanian,” ungkap Amrul.
Dalam praktiknya, sambung Amrul, banyak saluran irigasi tersier di Rejang Lebong mengalami kerusakan atau tidak berfungsi optimal, yang menyebabkan terganggunya distribusi air ke sawah. Masalah seperti tersumbatnya saluran irigasi atau kebocoran air di sepanjang jaringan sering kali mengakibatkan lahan pertanian kekurangan air, terutama di wilayah yang jauh dari sumber air utama.
“Dengan adanya perbaikan melalui program RJIT, diharapkan petani bisa mendapatkan suplai air yang cukup untuk mengairi lahan sawah mereka,” ujarnya.
Selain itu, tujuan lain dari program ini adalah meningkatkan produktivitas pertanian. Air merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan budidaya tanaman, terutama tanaman padi yang memerlukan pasokan air dalam jumlah besar dan berkala.
Dengan jaringan irigasi yang berfungsi dengan baik, petani dapat meningkatkan luas areal tanam mereka dan memaksimalkan hasil panen.
BACA JUGA:Harga Ayam Potong Naik Bikin Pengusaha Rumah Makan di Kota Bengkulu Pusing
BACA JUGA:Hingga Ditutup, Nikah Massal di Kota Bengkulu Kosong Pendaftar
“Program RJIT juga berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan petani, karena dengan meningkatnya produktivitas, pendapatan petani pun berpotensi meningkat,” tambah Amrul.