KORANRB.ID - Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Thoriqoh Naqsyabandiyah Indonesia (PPITTNI) gelar Zikir Akbar Wilayah (ZAW) Provinsi Bengkulu.
Berlangsung di gedung baru Wisma Haji Provinsi Bengkulu, pada Sabtu, 5 Oktober 2024 malam, sebanyak 1.850 jemaah saudara fillah yang hadir.
Dihadiri juga perwakilan Komandan Korem 041 Mayor Abu Hasan, Perwakilan Kodim 04/07 Kapten Infantri Kurni Amri, Perwakilan Babinsa, Mikasdi, Perwakilan Kapolresta Bengkulu, Zeinuli.
Kemudian Perwakilan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Karo Pemkesra Sekretaris Daerah I Ernest Parera, Serta Dewan Mursyid dan Para Dewan Guru beserta buya-buya se-Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Pihak Keamanan Pasar Minggu Ditegur, Tindak Gerombolan Anak Punk di Lantai 2
BACA JUGA:Genjot Investasi di Bengkulu, Pemprov Beri Kemudahan Bagi Perusahaan
ZAW Provinsi Bengkulu kali ini mengangkat tema Zikir dan Doa Bersama untuk Kebaikan Bangsa dan Negara Menjemput Takdir Peradaban Indonesia Emas dan Terwujudnya Perdamaian Dunia.
Ketua Umum PPITTNI, Dempo Xler S.IP M.AP mengatakan tekad kuat untuk berjuang demi kebaikan Indonesia dan mewujudkan takdir peradaban Indonesia emas dengan kekuatan zikir dan doa.
“Kita jemput takdir perasaan Indonesia emas, bersatu dalam 1 komando dengan kekuatan zikir dan doa,” sampai Dempo.
Ia juga meyakini PPITTNI bersama dalam 1 komando memperjuangkan kesatuan bangsa dalam bingkai kehidupan yang dicerminkan Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945.
Sementara itu Perwakilan Pemerintah Provinsi Bengkulu, Karo Pemkesra Sekretaris Daerah I, Ernest Parera sangat mengapresiasi kegiatan rutin yang dilakukan PPITTNI ini yang tentunya mendekatkan diri dengan sang pencipta Allah SWT.
Selain itu juga ilmu yang didapatkan dalam majelis seperti ini dapat diimplementasi dalam kehidupan sehari-hari.
Sehingga di dalam masyarakat terjalin silahturahmi yang baik, damai, tentram dan saling melindungi