Warga Diminta Siapkan Meriam Bambu, Harimau di Napal Putih dan Pinang Raya Berbeda

Jumat 11 Oct 2024 - 22:38 WIB
Reporter : Tri Shandy Ramadani
Editor : Patris Muwardi

ARGA MAKMUR,KORANRB.ID – Ada yang menarik dari kemunculan Harimau Sumatera di Bengkulu Utara tiga bulan belakangan ini. 

Meskipun dalam satu lingkar kawasan hutan, namun kemunculan harimau di Kecamatan Napal Putih dan Kecamatan Pinang Raya, ternyata harimau yang berbeda. 

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Seksi Konservasi Wilayah I BKSDA Provinsi Bengkulu Said Jauhari dalam rapat lintas instansi bersama Polres Bengkulu Utara, Jumat 11 Oktober 2024. 

Jauhari memastikan kemuculan harimau di Pinang Raya dan Napal Putih adalah harimau yang berbeda karena sempat terjadi kejadian yang bersamaan, harimau memangsa ternak warga. 

BACA JUGA: Pastikan Kasus PIP Diusut, Tahap Awal Jaksa Panggil Penerima Bantuan

BACA JUGA:Tokoh Masyarakat dan Kepala Suku Enggano Janjikan 90 Persen Suara untuk Romer

Sedangkan jarak lokasi ditemukannya ternak di makan harimau cukup berjauhan, tidak memungkinkan dilakukan harimau yang sama. 

“Sehingga kita pastikan jika harimau di 2 lokasi tersebut berbeda, karena kejadiannya di waktu yang bersamaan,” terang Said Jauhari. 

BKSDA mendeteksi setidaknya ada 2 Harimau Sumatera yang saat ini kerap muncul dan mengancam masyarakat. 

Meskipun beberapa warga mengindikasikan setidaknya ada 4 harimau yang kerap terlihat. Upaya untuk mengevakuasi harimau tersebut, BKSDA sudah memasang perangkap di lokasi-lokasi yang menurut laporan warga kerap tampak kemunculan satwa dilindungi itu. 

BKSDA juga terus berkoordinasi dengan aparat setempat. “Kita sudah memasang perangkap harimau, namun memang belum ada hasil,” kata Said Jauhari.

BACA JUGA:Kiriman Uang dari Orangtua Tak Cukup, Mahasiswa di Bengkulu Nekat Curi Bahan Sembako di Warung

BACA JUGA:Harimau Bisa Ancam Pelaksanaan Pilkada Bengkulu Utara, Polisi Kumpulkan Pejabat, Ini Hasilnya

Dalam kasus kemunculan harimau mendekati permukiman warga, BKSDA mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan lebih hati-hati lagi ketika beraktivitas di luar rumah. 

Selain itu, Jauhari meminta masyarakat untuk menyiapkan petasan atau meriam bambu untuk dibunyikan di kawasan yang kerap didapati kemunculan harimau. 

Kategori :