DP2AP3KB Minta Orang Tua Perketat Pengawasan Anak

Jumat 11 Oct 2024 - 23:31 WIB
Reporter : RENO DWI PRANOTO
Editor : M. Rizki Amanda Lubis

KORANRB.ID – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2AP3KB) Kota Bengkulu minta orang tua perketat pengawasan terhadap anak.

Kepala DP2AP3KB, Dewi Dharma M.Si mengatakan, ia tidak tutup mata terhadap kasus kekerasan yang terjadi pada anak dan melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) selalu memberikan bimbingan terhadap korban yang melaporkan kejadian tersebut.

“Tentunya kita tidak tutup mata, atas apa yang terjadi,” katanya

Dewi menerangkan sebelum kejadian yang tidak diinginkan, tentunya peran dan perlakuan orang tua terhadap anaknya merupakan hal yang terpenting guna menghin

BACA JUGA:Terus Berbenah, RSHD Kota Bengkulu Tingkatkan Pelayanan, Akan Luncurkan 39 Kamar Tambahan

BACA JUGA:Soroti Produk Kadaluwarsa, Disperindag Minta Cerdas Berbelanja

Tentunya pendidikan pertama seorang anak didapatkan langsung dari orang tua, seperti bagaimana anak bertutur kepada orang lain, cara berpakaian dan melakukan pengawasan dengan siapa anaknya bermain.

“Pendidikan itu harus dimulai dari keluarga, agar menghindari suatu hal yang tidak diinginkan itu terjadi,” terang Dewi.

Dewi berharap peran orang tua terus berjalan dalam tumbuh kembang anaknya, seperti memberikan pendidikan yang baik, melakukan pengawasan di lingkungan anaknya, dan selalu berhati-hati dengan siapa buah hatinya di tinggalkan.

Sementara itu Kepala UPTD PPA, Junita Zakaria menyampaikan akan selalu membuka pintu terhadap korban dari pada predator anak, yang mana sampai dengan kemarin sudah membimbing sebanyak 5 kasus kekerasan yang dialami anak, 4 di antaranya menjadi korban dari predator anak.

“Kami selalu membuka pintu untuk anak yang menginginkan pelayanan bimbingan,” sampai Junita.

BACA JUGA: Diduga PAD Bocor, Ini Tanggapan Pengelola Mega Mall, Sebut Setor PBB Rp100 Juta Per Tahun

BACA JUGA:Gandeng Gakkumdu, Bawaslu Dalami Dugaan Pelanggaran Salah Satu Calon Wakil Wali Kota Bengkulu

Junita juga menyebutkan mekanisme pembimbingan yang dilakukannnya dengan cara bekerja sama dengan penegak hukum untuk dilakukan Visum of Repetum untuk mendiagnosa apa yang di alami oleh korban dan juga bekerja sama dengan Women’s Crisis Center (WCC) untuk dilakukan visum of psikiatrikum agar memulihkan gangguan psikologi yang di alami oleh korban.

Ia juga mengimbau kepada seluruh warga Kota Bengkulu agar segera melaporkan apabila mendapati orang terdekatnya menjadi mangsa dari predator anak guna mendapati proses hukum secepatnya.

Kategori :