Catatan Sejarah, 10 Kecelakaan Pesawat Paling Mematikan di Indonesia

Jumat 18 Oct 2024 - 19:40 WIB
Reporter : Firmansyah
Editor : Fazlul Rahman

KORANRB.ID – Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki kebutuhan besar akan transportasi udara. Namun, di balik perkembangan pesat sektor penerbangan, Indonesia juga tak luput menghadapi sejumlah kecelakaan pesawat yang mematikan.

Mulai dari diakibatkan oleh cuaca buruk, kesalahan teknis, atau faktor manusia. Berikut 10 kecelakaan pesawat terfatal di Indonesia yang pernah terjadi beberapa tahun terakhir.

1 Lion Air Penerbangan 538 (2004)

Lion Air Penerbangan 538 mengalami kecelakaan saat mendarat di Bandara Adisumarmo, Solo. Pesawat tergelincir dari landasan pacu dan menabrak pemakaman yang berada di dekatnya. Dari 163 penumpang dan awak, 25 orang meninggal dunia, sementara yang lainnya selamat, meskipun beberapa mengalami luka-luka.

Investigasi menunjukkan bahwa landasan pacu dalam kondisi basah akibat hujan, yang mengakibatkan pesawat tergelincir. Selain itu, pilot diduga mendaratkan pesawat dengan kecepatan yang terlalu tinggi. Kecelakaan ini menyoroti pentingnya pengendalian kecepatan pesawat selama pendaratan, terutama di kondisi cuaca buruk.

BACA JUGA:Mandi Debu! Berikut 7 Fakta Unik Burung Pegar

2 Mandala Airlines Penerbangan 091 (2005)

Pada 5 September 2005, Mandala Airlines Penerbangan 091 jatuh setelah lepas landas dari Bandara Polonia, Medan. Pesawat Boeing 737-200 yang seharusnya terbang menuju Jakarta tersebut jatuh di permukiman padat penduduk, menewaskan 149 orang, termasuk 49 korban di darat.

Investigasi mengungkapkan bahwa pesawat gagal mencapai kecepatan lepas landas yang memadai, menyebabkan pesawat kehilangan daya angkat dan jatuh. Kecelakaan ini menyisakan trauma mendalam bagi masyarakat Medan.

3 Adam Air Penerbangan 574 (2007)

Adam Air Penerbangan 574 mengalami kecelakaan tragis pada 1 Januari 2007. Pesawat Boeing 737-400, yang terbang dari Surabaya menuju Manado, jatuh di Laut Sulawesi di sekitar Polewali Mandar, Sulawesi Barat, menewaskan seluruh 102 penumpang dan awak di dalamnya.

Investigasi menunjukkan bahwa kegagalan pada sistem navigasi inertial (INS) menyebabkan pilot kehilangan kendali. Maskapai Adam Air, yang sebelumnya sudah dipertanyakan terkait standar keselamatannya, akhirnya dihentikan operasinya pada 2008 akibat rangkaian insiden ini.

4 Garuda Indonesia Penerbangan 200 (2007)

Garuda Indonesia Penerbangan 200 mengalami kecelakaan pada 7 Maret 2007 saat mendarat di Bandara Adisutjipto, Yogyakarta. Pesawat Boeing 737-400 melaju terlalu cepat saat mendarat, keluar dari landasan pacu, dan terbakar.

BACA JUGA:Aman Saat Berkendara Mobil, Ini 8 Tips Menggunakan Car Seat Untuk Bayi

Kategori :