KEPAHIANG,KORANRB.ID - Setelah dengan Fakultas Teknologi Industri (FTI) Institut Teknologi Sumatera (Itera), Pemkab Kepahiang juga menjalin kerja sama dengan Universitas Gadja Mada (UGM).
Nota kesepakatan perjanjian kerja sama tertuang dalam MoU yang ditandatangi Sekda Kepahiang Dr. Hartono dan Direktur Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Dr. dr. Rustamaji, M.Kes di Direkrorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Selasa 29 Oktober 2024.
Sekda Hartono menerangkan, kerja sama antara Pemkab Kepahiang dan UGM merupakan tindaklanjut dari nota kesepakatan antara Pemkab Kepahiang dan UGM tentang penyelenggaraan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) di Kabupaten Kepahiang.
BACA JUGA:Siapkan Pekerjaan Fisik 2025, Dinas PUPR Perketat Pengawasan
BACA JUGA:Nasib Oknum Kades di Ujung Tanduk, Inspektorat Proses Laporan BPD
Di dalam nota kesepakatan tertanggal 29 Oktober 2024, jalinan kerja sama antara Pemkab dan UGM berlangsung hingga setahun ke depan, atau 29 Oktober 2025 mendatang.
Objek kerja sama yang disepakati meliputi penyelenggaraan kegiatan KKN-PPM UGM di Kabupaten Kepahiang. Mulai dari tahap koordinasi awal, persiapan/pra survei, pelaksanaan, pemantauan dan evaluasi.
Serta sosialisasi hasil pelaksanaan KKN -PPM UGM yang meliputi bidang pendidikan, penelitian, pengabdian pada masyarakat, peningkatan kapasitan SDM dan bidang-bidang lain yang disepakati para pihak sepanjang tidak bertentangan dengan ketentuan yang berlaku.
BACA JUGA:3 Unsur Pimpinan DPRD Kepahiang Periode 2024-2029 Dilantik, Ini Perolehan Suaranya
BACA JUGA:12 Korban Mafia Tanah Bakal Dihadirkan Sebagai Saksi di Persidangan
Di dalam poin kerja sama tercantum, UGM menerima usulan lokasi dan tema dari Pemkab Kepahiang untuk program KKN-PPM.
Pihak UGM juga akan melaksanakan KKN di Kabupaten Kepahiang sesuai dengan jangka waktu yang telah disepakati.