KEPAHIANG,KORANRB.ID - Dalam memberikan layanan kepada masyarakat, jajaran RSUD Kepahiang wajib menjalankannya dengan sepenuh hati.
Hal ini disampaikan Plt. Asisten III, Sumi Fitriani, M.Si saat membuka Forum Konsultasi Publik (FKP) di aula RSUD Kepahiang, Selasa 10 Desember 2024.
Di sini, Sumi Fitriani mengingatkan dalam hal memberikan pelayanan publik secara maksimal mesti mengikutsertakan masyarakat secara penuh.
"Berikanlah layanan dengan sepenuh hati. Ini penting dalam upaya mengikutsertakan masyarakat dalam pelayanan publik," kata Sumi.
Mencapai itu semua, Dirut RSUD Kepahiang dr Febi Nursanda menyampaikan paparan progres yang telah dicapai RSUD. Dikatakan, RSUD memiliki komitmen yang tinggi memberi layanan maksimal kepada masyarakat Kepahiang.
BACA JUGA: Waterpark Berbenah di 2025 dengan Gelontoran DAK
Salah satunya dengan meningkatkan sederet layanan kesehatan di RSUD Kepahiang.
"Kita telah memiliki 13 poli, termasuk memiliki sejumlah layanan unggulan di tahun 2024 ini," kata Febi.
Seperti, mampu melaksanakan Operasi katarak, Geriatri atau layanan yang diberikan khusus untuk manula atau Lansia.
Di sini, para Lansia tak perlu antre lagi saat akan mendapatkan layanan kesehatan.
Termasuk dengan menerapkan program Saskia ibu hamil, dengan memberi kelas khusus dan memberi jadwal tertentu.
"Dokter mata kita memang masih minjam, dari Pagaralam (Sumsel). Datang Jumat dan Sabtu untuk operasi dan pengobatan. Kita juga memiliki 2 unit mobil ambulans kementerian, untuk jenazah dan emergensi. Cuci darah juga bisa dilakukan 2025 nanti, alatnya ada," tambah Febi.
Dalam hal peningkatan layanan publik, Kabag Umum dan Kepegawaian RSUD Kepahiang Iswarno, M.Ph juga menyampaikan sejumlah progres. Salah satunya dengan menerapkan parkir elektrik, di RSUD Kepahiang.
Dengan parkir elektrik ini, diklaim mampu meningkatkan pendapatan RSUD sekaligus menekan angka Curanmor.