BACA JUGA:Fenomena Sleep Paralysis, Kerap Dikaitkan dengan Mistis, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Karena itu, mandi dianggap dapat memperburuk kondisi tersebut, meskipun secara medis, masuk angin bukanlah istilah yang diakui sebagai kondisi klinis.
Saat demam, tubuh terasa lemah dan lesu.
Banyak orang takut bahwa mandi dapat menambah beban fisik pada tubuh, yang pada akhirnya memperpanjang waktu pemulihan.
Secara medis, mandi tidak dilarang selama dilakukan dengan cara yang benar.
BACA JUGA:Awas Ini Bahaya Mengintai Akibat Makan Terburu-buru
Bahkan, mandi dapat memberikan manfaat tertentu bagi tubuh yang sedang demam, seperti menurunkan suhu badan.
Salah satu cara menurunkan demam adalah dengan mandi menggunakan air hangat.
Air hangat membantu tubuh melepaskan panas secara perlahan sehingga suhu tubuh turun.
Ini mirip dengan metode kompres hangat yang sering direkomendasikan dokter.
BACA JUGA:Sering Ditempatkan di Gedung dan Mobil, Ternyata Ini Fungsi dan Macam-macam Apar
Sebaliknya, mandi dengan air dingin dapat menyebabkan tubuh menggigil, yang justru meningkatkan metabolisme dan memperburuk demam.
Saat demam, tubuh biasanya mengeluarkan lebih banyak keringat sebagai respons terhadap peningkatan suhu tubuh.
Keringat yang menumpuk dapat membuat tubuh tidak nyaman dan menjadi tempat berkembangnya bakteri di kulit.
Mandi membantu membersihkan kotoran dan keringat, sehingga membuat tubuh lebih segar dan nyaman.
BACA JUGA:Sediakan Jas Hujan, BMKG Prediksi 10 Hari Bengkulu akan Kembali Dilanda Hujan