Kendati materi uji yang menggunakan sepeda motor asal Filipina, hal ini tidak menyurutkan semangat Agus untuk berjuang dalam menaklukan kompetisi tahun ini.
"Saya ucapkan terima kasih atas dukungan, terutama dari keluarga dan rekan-rekan kerja yang terus memberikan saya dukungan. Ilmu yang saya dapatkan dari kejuaraan ini, akan saya sampaikan kepada rekan-rekan sehingga dapat memberikan layanan terbaik bagi konsumen setia sepeda motor Honda," jelas Agus.
General Manager Technical Service Division AHM V.H Kunsala Krishna mengatakan pencapaian ini merupakan hasil kerja keras para teknisi sepeda motor Honda di Indonesia.
BACA JUGA:Dinas ESDM Provinsi Bengkulu Komitmen Tingkatkan Layanan dan Target PAD
BACA JUGA:Rumah Sakit Pendidikan Unib Ditarget Rampung April 2025
Raihan ini juga menjadi salah satu penyemangat bagi para teknisi AHASS lainnya, untuk terus berkembang sehingga dapat memberikan layanan purna jual yang semakin berkualitas dan memuaskan konsumen Honda.
"Kami ucapkan selamat kepada para teknisi atas raihan yang telah didapatkan pada gelaran AOC 2024. Pencapaian ini sangat membanggakan bagi bangsa Indonesia. Hasil yang telah dicapai, diharapkan dapat menjadi bekal untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen sepeda motor Honda di Indonesia," terang Krishna.
Pada AOC 2024, AHM mengirimkan 6 teknisi AHASS terbaik yang berkompetisi pada semua kategori, yakni kategori Commuter 1, kategori Commuter 2 dan kategori lomba Fun.
Para teknisi sepeda motor Honda asal Indonesia ini berkompetisi dengan 38 teknisi lainnya dari 11 negara yang tersebar di benua Asia, yakni Pakistan, Malaysia, Korea Selatan, India, Filipina, Taiwan, Vietnam, Kamboja, Thailand, Myanmar dan Nepal. Seluruh peserta mendapatkan tantangan yang diadopsi pada gelaran level dunia di Global Technician Contest.
Tantangan tersebut meliputi kemampuan dalam hal pengetahuan, ketepatan prosedur kerja, keakuratan diagnosa, kecepatan dan keamanan kerja.